Novel "Vilnius Poker" karya R. Gavelis bukan hanya sebagai dekonstruksi sistem Soviet yang runtuh, tetapi juga salah satu karya pertama yang membahas kota dan orang-orangnya. Vilnius adalah salah satu tokoh utama dalam novel ini, melalui mana novel mengungkapkan pencarian identitas nasional dan budaya. Tidak ada kebenaran tunggal, tidak ada storyline atau jawaban tunggal, sehingga "Vilnius Poker" dapat dianggap sebagai salah satu karya pertama dari literatur Lithuania postmodern.
Novel ini tetap relevan hingga saat ini. Bagi pengunjung asing, novel ini menjadi kesempatan untuk melihat kehidupan di balik Curtain Besi, sementara bagi warga Vilnius, novel ini menjadi kesempatan untuk melihat bagaimana kota mereka telah berubah.
Literatur Bergerak ke Exhibition Hall
Tentang mengapa R. Gavelis' "Vilnius Poker" dipilih sebagai titik awal pameran di MO Museum pada kesempatan ulang tahun Vilnius, bukanlah sebuah kebetulan. Waktu yang digambarkan dalam novel dan tahun publikasi novel ini sangat penting dalam membentuk pameran.
Novel ini terjadi pada era Soviet akhir, yang menjadi masa yang paling dinamis bagi para seniman yang sebagian besar terdiri dari koleksi MO Museum. Oleh karena itu, topik sosial, politik dan budaya saat itu, serta kehidupan kota Vilnius dan warganya, juga tercermin dalam karya-karya seniman. Koleksi MO Museum juga termasuk seni yang tidak diterima secara ideologis di Uni Soviet. Hal ini juga salah satu tema yang menghubungkan koleksi dengan pameran.
Pameran Total: Oskaras Koršunovas dan Gintaras Makarevičius
Dalam pameran, direktur Oskaras Koršunovas dan seniman Gintaras Makarevičius menjabarkan pertanyaan: Apa jenis karakter yang kini adalah Vilnius dan apa jenis karakter yang kita bayangkan sebagai masa depan? Seperti dalam "Vilnius Poker", tidak ada jawaban tunggal. Pengunjung pameran telah mengalami salah satu fase terpenting dalam sejarah kota Vilnius, yang telah berkontribusi besar bagi Vilnius yang kita lihat saat ini.
Pengembang yang Luar Biasa untuk Pameran yang Luar Biasa
Pameran ini dikuratori oleh salah satu personalitas paling terkemuka dan inovatif di dunia teater, direktur Oskaras Koršunovas, serta desainer panggung, seniman Gintaras Makarevičius. Oskaras Koršunovas, seorang direktur yang terkenal di Lithuania dan dunia karena karyanya yang kritikal, tajam, dan topik, telah menggelar pertama kali play-nya "Ten būti čia" di Vilnius pada tahun 1990. Play ini membuka fase baru dalam sejarah teater Lithuania dan mereflekskan kenyataan waktu R. Gavelis' "Vilnius Poker" melalui prisma absurditas.
Gintaras Makarevičius seringkali tetap sebagai manusia di balik layar, mengamati kelompok sosial atau fiktional. Seniman ini membelah tirai kenyataan dalam teater, menciptakan panggung untuk performansi. Pada MO Museum, duo seniman mencari solusi tak konvensional dan inklusif. Pengunjung pameran menjadi baik penonton maupun peserta. Pameran-total-installasi ini menampilkan warga Vilnius sebagai kota dari masa lalu yang baru, sementara pengunjung asing melihat wajah Vilnius yang belum pernah dilihat sebelumnya.
Pameran Total: Oskaras Koršunovas dan Gintaras Makarevičius
Buka pameran "Vilnius Poker" di MO Museum pada 22 April 2023 diiringi oleh festival budaya "MOratonas". Pameran ini memperluas tema utama dengan konteks dan lapisan baru. Pengunjung diberikan pertemuan, diskusi, tur guide, aktivitas pendidikan, dan acara lainnya. Dan jika Anda tidak dapat hadir pada pameran, novel ini tetap relevan hingga saat ini.
Kesimpulan
Novel "Vilnius Poker" karya R. Gavelis bukan hanya sebagai dekonstruksi sistem Soviet yang runtuh, tetapi juga salah satu karya pertama yang membahas kota dan orang-orangnya. Novel ini tetap relevan hingga saat ini dan menjadi kesempatan bagi pengunjung asing maupun warga Vilnius untuk melihat bagaimana kota mereka telah berubah. Pameran "Vilnius Poker" di MO Museum menjadi sebuah kesempatan yang tidak terlupakan untuk mengalami salah satu fase terpenting dalam sejarah kota Vilnius.