Dalam sebuah keterangan, Kementerian Tongah mengatakan bahwa klaim yang dilaporkan oleh Asosiasi Publik Servis (PSA) bahwa pemerintah telah menyetujui penjualan dua slot orbit Tongah secara mutlak adalah salah.

Pada konferensi pers yang diadakan, Menteri Kejaksaan dan Menteri Kehakiman, Hon. Clive Edwards, menjelaskan bahwa kementerian telah membuat perjanjian baru yang akan memberikan keuntungan sebesar jutaan dolar AS bagi negara.

"Kami tidak menjual slot orbit," kata Edwards. "Kita hanya mengubah hak akses kita pada dua slot orbit untuk tujuan tertentu. Kita tidak memiliki hak milik pada slot orbit."

Edwards juga menyinggung keputusan kabinet pada tanggal 13 Juni yang memberikan persetujuan final dan pengesahan untuk perjanjian-perjanjian yang ditandatangani pada tanggal 31 Mei 2014, yang mengizinkan Tongah memiliki hak pendaftaran dua slot orbit.

Kementerian juga menjelaskan bahwa perjanjian baru akan memberikan keuntungan sebesar $2.6 juta AS per tahun dan transponder-transponder lainnya dengan pendapatan sebesar $1,2 juta AS per tahun selama 25 tahun berikutnya.

Dalam sisi lain, Asosiasi Publik Servis (PSA) Tongah mengklaim bahwa pemerintah telah menyetujui penjualan dua slot orbit tanpa melalui proses yang benar dan tanpa persetujuan dari Parlemen. Sekretaris Jenderal PSA, Mele 'Amanaki, mengatakan bahwa slot orbit adalah harta milik negara.

"Slot orbit itu adalah properti pemerintah," kata 'Amanaki. "Penjualan ini akan membuat orang lain memiliki hak untuk menggunakan slot orbit, tidak Tongah. Kami khawatir bahwa ini adalah properti negara dan harus dijalankan dengan proses yang benar."

Sementara itu, Keith Moala, seorang insinyur sistem satelit lama, mengatakan bahwa slot orbit tidak boleh dianggap sebagai aset negara.

"Tiada negara yang dapat memiliki hak milik pada slot orbit," kata Moala. "Slot orbit adalah untuk penggunaan internasional dan manusia. Jika kita berbicara tentang penjualan atau pembelian slot orbit, saya tidak pikir itu adalah kata yang tepat di sini. Kita hanya memberikan hak akses kita pada slot orbit untuk tujuan tertentu, tidak milik negara."

Pihak ITU (International Telecommunications Union) juga mengatakan bahwa slot orbit tidak dapat dibeli atau dijual oleh apapun. Slot orbit hanya dapat dipertukarkan antara anggota yang terdaftar dan memenuhi syarat-syarat tertentu.

Dalam keterkaitan lain, Menteri Kehakiman Tongah, Hon. Clive Edwards, mengatakan bahwa pemerintah tidak menerima pendapatan dari slot orbit sebelum perjanjian baru ini berlaku. Namun, dengan perjanjian baru, pemerintah akan mendapatkan transponder-transponder dan pendapatan sebesar $450.000 AS per tahun, serta pendapatan lain sebesar $2.6 juta AS per tahun.

"Kita tidak menjual slot orbit," kata Edwards. "Kita hanya mengubah hak akses kita pada dua slot orbit untuk tujuan tertentu. Kita tidak memiliki hak milik pada slot orbit."