Evolusi Berbagi Data: Tidak Revolusi yang Memerlukan Hardware dan Software Baru

Evolusi Berbagi Data: Tidak Revolusi yang Memerlukan Hardware dan Software Baru

Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi berbagi data telah menjadi sangat populer. Namun, evolusi berbagi data tidak harus berupa revolusi yang memerlukan hardware dan software baru. Salah satu contoh bagaimana berbagi data dapat dilakukan dengan cara yang lebih sederhana adalah dengan menggunakan XML (Extensible Markup Language) dan Domino.

XML sangat baik digunakan untuk mendeskripsikan data dan berbaginya secara online, sedangkan Domino memberikan semua tool yang diperlukan untuk membuat berbagi data lebih aman, reliabel, dan efisien. Selain itu, Domino Designer juga memberikan lingkungan pengembangan yang kuat, termasuk:

  • Set programing tools untuk membangun aplikasi e-business collaborative.
  • Level keamanan yang diperlukan untuk melindungi data, mulai dari kontrol akses database hingga enkripsi lapangan individu.
  • Kemampuan pencarian untuk memudahkan pengguna mencari data.
  • Fasilitas pesan untuk operasi workflow seperti konfirmasi pesanan, pemberitahuan email, dan tinjau dokumen.

Selain tools pengembangan yang diperlukan dengan Domino Designer, Anda juga mendapatkan layanan koneksi yang memungkinkkan aplikasi Anda terhubung dengan sistem backend besar lainnya, termasuk:

  • Sistem ERP seperti SAP, PeopleSoft, Oracle, dan JD Edwards.
  • Database relasional seperti DB2, Sybase, dan Oracle.
  • Sistem transaksional seperti IBM CICS, MQ Series, WebSphere, dan BEA Tuxedo.

Aplikasi yang Ditingkatkan dengan XML

Contoh bagaimana Anda dapat mengintegrasikan XML dalam aplikasi Designer adalah dengan membuat situs online yang menjual buku-buku lainnya. Tags XML yang mendeskripsikan data tentang setiap buku, seperti <bookTitle> dan <bookAuthor>, dapat digunakan oleh aplikasi apa pun untuk mendeskripsikan data tentang buku.

Aplikasi yang menggunakan format data ini dapat berinteraksi dengan penjual buku maupun pembeli. Format data XML juga dapat digunakan oleh auto supply store yang menjual bagian mobil online, sehingga purchasing agent dapat memuat informasi dari beberapa vendor tentang harga dan availability bagian mobil secara langsung ke dalam database Domino.

Selain itu, contoh lain adalah aplikasi "self-service" HR yang memungkinkan karyawan mengakses dan mengelola data pribadi mereka sendiri. Contohnya, perusahaan dapat menerbitkan informasi tentang benefits online dan memungkinkan karyawan membuat pilihan benefit online menggunakan client Notes atau browser web.

Cara Termasuk XML dalam Aplikasi Designer

Ada beberapa cara untuk termasuk XML dalam aplikasi Designer Domino. Anda dapat memasukkan tags XML yang mendeskripsikan data pada form atau halaman, sehingga Anda dapat menyerahkan XML ke parser XML yang dapat memahami tag-tag tersebut.

XML mendeskripsikan data yang dipresentasikan. Untuk format dan gaya data pada form atau halaman, Anda dapat menggunakan stylesheet yang dibuat dengan Extensible Stylesheet Language (XSL) untuk mengubah data menjadi HTML, atau menggunakan Cascading Style Sheet (CSS) untuk gaya XML secara langsung di client.

Anda juga dapat menghasilkan data XML dengan view Domino oleh termasuk tags XML dalam formula kolom. Untuk mempassing view ke server, Anda harus menambahkannya pada halaman atau view agar dapat membungkus view keseluruhan dengan tag-tag definisi dokument XML yang benar.

Anda juga dapat menggunakan agent atau servlet untuk menghasilkan data XML secara dinamis atau menyimpannya. Agent sangat berguna untuk menjalankan proses yang dijadwalkan dalam aplikasi Domino, sedangkan servlet berjalan pada server berdasarkan permintaan dari browser web.