"Tidak masalah seberapa lambat Anda pergi selama Anda tidak berhenti."
Perjalanan dapat menjadi pengalaman yang paling mempesona dan penuh inspirasi. Salah satu contoh adalah Raden Ade Wawan Gunawan, juga dikenal sebagai driver Luragung termuda. Ia mulai tertarik dengan dunia bus sejak usianya masih belia, yaitu tahun 1998 ketika ia berusia 14 tahun.
Di Mana Bus Wisata Atap Terbuka di Jakarta Beroperasi?
Bus wisata atap terbuka di Jakarta beroperasi melalui rute IRTI, Balai Kota, Sarinah, Plaza Indonesia, Menara Topaz, Museum Nasional, Pecenongan, Pasar Baru, Juanda/Istiqlal, Monas 1, dan Monas 2.
Kenapa Fenomena Bus Telolet Dinilai Berbahaya?
Fenomena 'Om Telolet Om' kembali merebak di berbagai daerah di tanah air, tak terkecuali di Tangerang. Anak-anak kerap menanti kedatangan bus yang membunyikan klakson telolet dan merekam momen tersebut dengan ponsel hingga mengejar kendaraan besar itu tanpa memperdulikan keselamatannya.
Bagaimana Cara Naik Bus Wisata Atap Terbuka di Jakarta?
Untuk menaiki bus wisata ini, penumpang hanya perlu datang ke titik atau halte yang disinggahi bus tersebut.
Apa Saja Tingkah Lucu Penumpang Bus yang Mengundang Tawa?
Perhatikan tindakan-tindakan lucu penumpang bus yang mengundang tawa!
Rekam Jejak Si Raja Jalanan yang Satu Ini?
Melansir dari kanal YouTube PO Haryanto Official, Kamis (2/12), berikut ulasan selengkapnya. Terjun Sejak Usia 14 Tahun Pengalaman membentuk segalanya. Hal ini nampaknya menjadi pijakan dari seorang pengemudi bus di kawasan Kuningan, Jawa Barat bernama Raden Ade Wawan Gunawan yang dijuluki sebagai driver Luragung termuda.
Raden Ade membentuk dirinya sendiri sebagai pria yang cukup tangguh. Tak banyak kata-kata, ia langsung terjun ke dunia otomotif dan bus seorang diri. Belajar Otodidak Ade membentuk dirinya sendiri sebagai pria yang cukup tangguh. Tak banyak kata-kata, ia langsung terjun ke dunia otomotif dan bus seorang diri.
Tahun 2000 akhirnya ia nyopir, pengalaman lah lari ke truk dan lain-lain. Terinspirasi Orangtua Buah jatuh memang tak jauh dari pohonnya. Peribahasa itu seolah tepat menggambarkan Ade dengan orangtuanya.
Sejak kecil, pria yang dikenal luas dengan sebutan 'Mr. Gaplek' ini telah lebih dulu terjun di dunia bus. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, orangtua dari Ade pun disebutnya bekerja sebagai seorang sopir dari pejabat ternama kala itu.
Simpul
Dalam kesimpulan, perjalanan dapat menjadi pengalaman yang paling mempesona dan penuh inspirasi. Raden Ade Wawan Gunawan, driver Luragung termuda, adalah contoh bagaimana seseorang dapat membentuk dirinya sendiri dengan berbagai pengalaman yang didapat.