Dalam setiap kehidupan, terdapat momen-momen yang penuh emosi dan berisi makna. Mereka dapat menjadi peristiwa-peristiwa yang memilah-nggap dan mengubah hidup kita. Seperti apa yang dialami oleh seorang wanita bernama Halverson, yang memiliki keinginan khusus dalam cara ia ingin meninggal.
Halverson telah menempatkan ibunya di sungai sebelumnya. Tahun ini, dia telah siap memproses abu kakaknya juga. Sesuai dengan pernyataannya sendiri, "Aku akan mengikuti jejak mereka" dan menginginkan dirinya untuk ditaburi dengan glitter, kemudian dilemparkan ke sungai.
Menghadiri Ash Scattering
Saya sempat bergabung dengan acara ash scattering di sungai. Acara ini dilakukan oleh sekelompok orang yang memakai kostum-kostum unik dan lucu. Mereka datang dari berbagai tempat, termasuk Oakland, California, yang telah mengalami bencana besar akibat kebakaran warehouse.
Dalam acara tersebut, saya melihat beberapa orang yang telah kehilangan orang yang dicintai mereka. Namun, mereka tidak meninggalkan kesedihan dan kehilangan, tetapi memutuskan untuk melakukan ash scattering sebagai cara untuk menghormati dan melepas kenangan.
Batas-batas Ash Scattering
Untuk keluarga yang telah memilih penguburan abu, langkah selanjutnya adalah menentukan bagaimana mereka ingin mengatur penaburan abunya. Ada beberapa pilihan, seperti membiarkan abu di rumah, meletakkan abu di dalam kolumbarium niche di kuburan lokal, atau menabur abu di tempat yang berarti.
Namun, penting untuk diingat bahwa terdapat beberapa aturan dan batasan yang harus dipenuhi. Jika ingin menabur abu di tanah pribadi, perlu memperoleh izin tertulis dari pemilik tanah. Public parks juga memerlukan permintaan penaburan abu sebelum dilakukan.
Cara Menabur Abu
Ada beberapa cara untuk menabur abu, seperti mengumpulkan abunya dan meletakkannya di atas permukaan tanah, atau menggunakan teknik trenching yaitu membuat lubang kecil dan menaruh abunya dalam lubang tersebut. Kemudian, dapat ditutup dengan tanah.
Dalam melakukan ash scattering, penting untuk memperhatikan arah angin sebelum meletakkannya di atas permukaan air atau di wilayah publik. Selain itu, perlu juga mempertimbangkan lingkungan dan bagaimana abu tersebut akan mempengaruhi alam sekitar.
Dalam akhirnya, penaburan abu dapat menjadi cara untuk menghormati dan melepas kenangan terhadap orang yang kita cintai. Dan seperti apa yang diinginkan oleh Halverson, "Aku ingin ditaburi dengan glitter, kemudian dilemparkan ke sungai" dan akhirnya menemukan keberanian untuk melepas diri sendiri dan menjadi bagian dari alam sekitar.