Arti cq dan qq

Arti cq dan qq

Terima kasih atas pertanyaan Saudara. KLINIK TERKAIT26 Juni 2024

Pertama-tama, mari kita telusuri arti "qq" dan "cq". Frasa-fraza berbahasa Latin tersebut telah menjadi bagian dari kehidupan profesional dan akademis, terutamanya dalam bidang hukum.

  1. "qq" adalah singkatan dari "Qualitate Qua", yang dapat diterjemahkan menjadi "dalam kapasitasnya/kedudukannya sebagai wakil (yang sah) dari". Contoh penggunaan "qq" adalah Belajar Hukum Secara Online dari Pengajar Berkompeten Dengan Biaya Terjangkau, di mana Pemerintah Kabupaten ABC melalui Bupati menyerahkan mandat ataupun kuasa kepada Sekretaris Daerah untuk melakukan suatu tindakan untuk mewakili Pemerintah Kabupaten ABC.

  2. "cq" adalah singkatan dari "Casu Quo", yang dapat diterjemahkan menjadi beberapa arti, antara lain "dalam hal ini", "lebih spesifik lagi". Contoh penggunaan "cq" adalah Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal cq Deputi Bidang Pelayanan Penanaman Modal atau Menteri Hukum dan HAM cq Direktur Jenderal Hak Kekayaan Intelektual cq Direktur Merek.

Perbedaan antara "qq" dan "cq" adalah pada tujuan penerimanya. Singkatan "qq" digunakan untuk menerangkan pihak yang mewakili dan diwakili, sedangkan "cq" digunakan untuk menerangkan dan/atau menunjukkan pihak secara lebih detail, spesifik atau khusus.

What's the meaning of QQ? – 자유 게시판 – 와우헤드 토론장

Berbeda dengan pertanyaan sebelumnya, artikel ini membahas tentang perbedaan antara .c, .cc, .cpp, .hpp, .h, dan .cxx dalam penggunaan C++.

Historically, the first extensions used for C++ were .c and .h, exactly like for C. This caused practical problems, especially the .c which didn't allow build systems to easily differentiate C++ and C files.

Unix, on which C++ has been developed, has case sensitive file systems. So some used .C for C++ files. Other used .c++, .cc and .cxx. .C and .c++ have the problem that they aren't available on other file systems and their use quickly dropped. DOS and Windows C++ compilers tended to use .cpp, and some of them make the choice difficult, if not impossible, to configure. Portability consideration made that choice the most common, even outside MS-Windows.

Headers have used the corresponding .H, .h++, .hh, .hxx and .hpp. But unlike the main files, .h remains to this day a popular choice for C++ even with the disadvantage that it doesn't allow to know if the header can be included in C context or not. Standard headers now have no extension at all.

Additionally, some are using .ii, .ixx, .ipp, .inl for headers providing inline definitions and .txx, .tpp and .tpl for template definitions. Those are either included in the headers providing the definition, or manually in the contexts where they are needed.

Compilers and tools usually don't care about what extensions are used, but using an extension that they associate with C++ prevents the need to track out how to configure them so they correctly recognize the language used.

2017 edit: the experimental module support of Visual Studio recognize .ixx as a default extension for module interfaces, clang++ is recognizing .c++m, .cppm and .cxxm for the same purpose.