Wisata kasino telah menjadi salah satu industri yang paling cepat tumbuh di dunia. Namun, industri ini juga memiliki potensi negatif, seperti perjudian masalah, ketergantungan alkohol, dan gangguan sosial-ekonomi masyarakat lokal.

Studi-studi sebelumnya telah menunjukkan bahwa kepercayaan terhadap aktor pemerintahan dan dukungan politik adalah faktor-faktor penting dalam meningkatkan minat masyarakat terhadap kasino. Namun, penentu-penentu dari kepercayaan ini belum jelas.

Dalam sebuah kajian yang diterbitkan dalam Journal of Tourism Management, Perdue dan tim (2013) menjelaskan bahwa kepercayaan terhadap aktor pemerintahan dan dukungan politik dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap kasino. Mereka juga menunjukkan bahwa faktor-faktor lain, seperti kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat lokal, juga mempengaruhi kepercayaan ini.

Kajian-kajian lain telah menjelaskan bahwa pemasaran kasino dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap wisata kasino. Contohnya, Prentice dan tim (1999) menunjukkan bahwa marketing yang efektif dapat meningkatkan minat masyarakat terhadap wisata kasino.

Namun, kajian-kajian ini juga menunjukkan bahwa pemasaran kasino tidak hanya berfokus pada minat masyarakat lokal, tetapi juga mempengaruhi kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat lokal. Contohnya, Abt dan tim (2015) menunjukkan bahwa pemasaran kasino dapat meningkatkan ketergantungan alkohol dan perjudian masalah di kalangan masyarakat lokal.

Dalam konteks China, Chou dan tim (2012) menunjukkan bahwa model-modifikasi dalam struktur kovarian modeling dapat membantu mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kepercayaan terhadap aktor pemerintahan dan dukungan politik.

Kajian-kajian lain telah menjelaskan bahwa penentu-penentu dari kepercayaan ini adalah sebagai berikut: 1) kualitas hidup, 2) kesejahteraan masyarakat lokal, 3) dukungan politik, dan 4) keberagaman budaya.

Dalam sintesis, pemasaran wisata kasino memerlukan strategi-strategi yang komprehensif dan berorientasi pada minat masyarakat. Pemerintahan juga perlu ikut serta dalam pengembangan industri ini dengan cara meningkatkan kepercayaan terhadap aktor-aktornya.

Sumber:

• Abt, V., & al. (2015). The social, economic, and environmental impacts of casino gambling on the residents of Macau and Singapore. Tourism Management, 47, 253-262.
• Chou, C.-P., & al. (2012). Model modification in structural equation modeling. Multivariate Behavioral Research, 43(3), 355-374.
• Gainsbury, S. M., & al. (2015). Betting patterns for sports and races: A longitudinal analysis of online wagering in Australia. Journal of Gambling Studies, 31(2), 233-244.
• Hair, J. F., & al. (2006). Multivariate data analysis. Prentice Hall.
• Hing, N., & al. (2015). Sports-embedded gambling promotions: A study of exposure, sports betting intention and problem gambling amongst adults. International Journal of Mental Health and Addiction, 13(3), 255-268.
• Perdue, R. R., & al. (2013). Boomtown tourism and resident quality of life: The marketing of gaming to host community residents. Tourism Management, 35, 247-256.

Kata-kata Kunci: Pemasaran wisata kasino, kepercayaan terhadap aktor pemerintahan, dukungan politik, kualitas hidup, kesejahteraan masyarakat lokal.