Dalam beberapa tahun terakhir, industri kasino di Macau mengalami keterpurukan yang signifikan akibat kebijakan China yang lebih ketat terhadap sektor ini. Salah satu contoh adalah keputusan untuk mengurangi lisensi permainan kasino dari enam menjadi enam, serta meningkatkan biaya lisensi untuk memastikan bahwa para operator kasino tetap loyalitas dengan pemerintah.
Menurut Ben Lee, founder of iGamix gaming consultancy firm di Macau, industri kasino Macau tidaklah telah mencapai diversifikasi yang signifikan. "Kami belum mencapai apa pun yang terkait dengan diversifikasi," kata Lee. "Dengan eksodus talenta ini, kemampuan kita untuk mencapai visi ini semakin jauh, bukan lebih dekat."
Walaupun demikian, industri kasino Macau tidak sepenuhnya akan berakhir. Para operator kasino yang telah menanamkan modal dan memiliki pengalaman dalam sektor ini tidak akan meninggalkan Macau dalam waktu dekat.
"Para operator kasino telah menanamkan kepentingan mereka di Macau," kata Lee. "Untuk mereka mencoba mendapatkan lisensi baru berarti komitmen mereka kurang daripada orang yang datang dengan benar-benar baru."
Selain itu, industri kasino Mass-Market masih dapat menjadi sumber pendapatan yang cukup besar. Sebelum pandemi terjadi, permainan meja dan slot machine menghasilkan lebih dari 141,5 miliar patacas ($17 milyar) untuk Macau.
Namun, industri kasino Macau tidak lagi dapat berfokus pada VIP-gambling yang sangat lucrative sebelumnya. Beijing's encroachment telah menghambat peluang tersebut, dan sekarang industri kasino harus mencari sumber pendapatan lain.
Genting: Contender Baru
Seorang professor emeritus di Universitas Macau, Hao, mengatakan bahwa Genting Group, sebuah perusahaan Malaysia yang tidak beroperasi di Macau sebelumnya, menjadi contender baru untuk mendapatkan lisensi operasional di Macau. Genting dipimpin oleh billionaire Lim Kok Thay dan memiliki keterlibatan dalam industri non-kasino dan taman tema, sehingga membuat mereka sangat berpotensi untuk menjadi pelaku utama di Macau.
Junket: Still Alive
Meskipun industri kasino VIP terancam, junket operator masih ada. Ada 46 operator junket yang masih lisensikan, dengan setidaknya 37 di antaranya beroperasi pada Maret. Hanya saja, peraturan baru ini memungkinkan stiker restriksi yang lebih ketat untuk mereka.
Menghadapi Keterpurukan
Keterpurukan industri kasino Macau telah menimbulkan isu-isu lain, seperti bagaimana sektor ini akan mencari hubungan baru di Singapura dan Filipina. Namun, tidak mudah bagi Macau untuk meninggalkan citra sebagai destinasi wisata yang terkemuka.
Pembayaran Kasino
Kisah seorang remaja Hong Kong yang mendapatkan hadiah £51,000 dari slot machine di casino Macau menjadi perhatian utama. Remaja tersebut memiliki uang saku hanya £6 dan tidak diketahui bahwa dia masih berusia 16 tahun.
Dalam kasus ini, casino Las Vegas Sands yang beroperasi di Macau awalnya mencoba mengelak pembayaran hadiah itu karena remaja tersebut masih berusia 16 tahun. Namun, regulator gaming Macau memutuskan untuk membayar hadiah itu ke ibu remaja tersebut.
Artikel lengkap dapat ditemukan di sini: https://www.bbc.com/news/world-asia-58612356