Dalam beberapa minggu yang lalu, Japan Open Poker Tour (JOPT) telah mengakhiri seri turnamen hidup terbarunya di Port Hall, Takeshiba, Tokyo. Dengan jumlah entry mencapai 5.989 peserta di semua event, ini adalah series terbesar JOPT sepanjang masa.

Seri ini terdiri dari dua Main Event dan 31 event sampingan, termasuk No-Limit Hold'em, Pot-Limit Omaha, dan permainan campuran lainnya seperti H.O.R.S.E. dan Badugi / 2-7 Triple Draw Mix.

JOPT Winners

Kedua field Main Event memerlukan peserta untuk mengkualifikasi melalui satellite langsung di room poker sepanjang Jepang atau qualifier online melalui GGPoker, yang telah menyelesaikan sponsorship dengan JOPT beberapa bulan lalu. Yuta Aikawa menjadi juara Season 19: Grand Final dengan memenangkan field 396 entry dan hadiah player contract sebesar $21,860. Sementara itu, Toshiya Ishikawa menjadi juara Season 20 Main Event dengan mengalahkan field 507 entry dan memenangkan hadiah player contract sebesar $31,020, yang paling besar di series ini.

Poker in Japan

Di Jepang, prize pool uang tunai untuk poker tidak legal. Sebaliknya, pemain poker berkompetisi untuk kontrak peserta JOPT, yang memungkinkan pemenang turnamen untuk berpartisipasi dalam turnamen di luar negeri seperti WSOP.

Poker sedang mengalami pertumbuhan explosif di Jepang, terutama dengan adanya YouTube dan media sosial yang membuat mudah bagi pemain poker untuk belajar game poker dan berpartisipasi dalam turnamen. Saat ini, pemain poker Jepang tidak memiliki pilihan lain selain bermain di turnamen domestik.

Namun, karena pertumbuhan popularitas poker di Jepang, tidaklah mengherankan jika pemain poker Jepang mulai berpartisipasi lebih banyak di luar negeri.

Next JOPT Series

Seri JOPT terakhir adalah Season 20: Grand Final, yang akan diadakan dari tanggal 21-25 Juli.