Berinvestasi saham dapat menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kekayaan Anda. Dalam berinvestasi saham, terdapat dua jenis keuntungan yang dapat didapatkan oleh investor, yaitu capital gain dan dividen.
Capital Gain
Capital gain adalah keuntungan yang didapatkan dari perbedaan harga jual dan beli saham. Semakin berkembangnya sebuah perusahaan dari waktu ke waktu, biasanya akan diikuti dengan kenaikan harga saham perusahaan tersebut. Kenaikan harga ini dapat dimanfaatkan untuk menjual saham pada harga yang tentu lebih tinggi daripada harga pembelian. Keuntungan dari selisih harga jual dan beli inilah yang disebut dengan capital gain.
Contoh perhitungan capital gain:
- Investor A membeli saham NTR (Nutrien) dengan harga Rp16.000 per lembar pada tahun 2018 sebanyak 30 lot (1 lot=100 lembar saham).
- Pada tahun 2020, ternyata harga saham tersebut di BEI naik menjadi Rp26.000 per lembarnya.
- Capital gain yang didapatkan oleh Investor A adalah: Capital Gain = Harga jual – Harga beli x (Jumlah barang/produk yang diinvestasikan) = Rp30.000.000.
Dengan demikian, maka modal sebesar Rp48.000.000, Investor A memperoleh keuntungan saham atau capital gain sebesar Rp30.000.000.
Dividen
Dividen adalah imbal hasil atas penanaman modal yang diperuntukkan bagi para investor saham jangka panjang. Imbal hasil tersebut bersumber dari laba yang diperoleh perusahaan, di mana dari laba itu sebagian dibagikan kepada para investor sebagai dividen.
Contoh perhitungan dividen:
- Sebuah perusahaan (PT GLSM) memiliki 10.000.000 lembar saham yang mencetak keuntungan bersih sebesar Rp1.600.000.000.
- Kebijakan pembagian deviden perusahaam (DPR) adalah 40% dari laba bersih dibagikan sebagai dividen.
- Maka dividen yang akan didapatkan adalah: Dividen = Laba bersih x DPR = Rp640.000.000.
Simulasi Perhitungan Capital Gain dan Dividen
Berikut adalah simulasi perhitungan capital gain dan dividen dalam investasi saham:
- Simulasi Perhitungan Capital Gain
- Harga jual: Rp26.000 per lembar
- Harga beli: Rp16.000 per lembar
- Jumlah saham: 30 lot (100 lembar per lot)
- Capital Gain = Harga jual – Harga beli x (Jumlah barang/produk yang diinvestasikan) = Rp30.000.000
- Simulasi Perhitungan Dividen
- Laba bersih perusahaan: Rp1.600.000.000
- Jumlah saham beredar: 10.000.000 lembar
- Kebijakan pembagian deviden perusahaam (DPR): 40%
- Dividen = Laba bersih x DPR = Rp640.000.000
Kesimpulan
Dalam berinvestasi saham, terdapat dua jenis keuntungan yang dapat didapatkan oleh investor, yaitu capital gain dan dividen. Capital gain adalah keuntungan yang didapatkan dari perbedaan harga jual dan beli saham, sedangkan dividen adalah imbal hasil atas penanaman modal yang diperuntukkan bagi para investor saham jangka panjang.
Dengan memahami simulasi perhitungan capital gain dan dividen, Anda dapat membuat keputusan yang lebih bijak dalam berinvestasi. Bijak dalam berinvestasi memang merupakan nasihat yang tak akan pernah lekang oleh waktu.