Singapura, Kamboja, Hongkong, Brunei, Qatar, Myanmar, UK, hingga Sri Lanka: Beragam Tipe Colokan Listrik di Dunia

Singapura, Kamboja, Hongkong, Brunei, Qatar, Myanmar, UK, hingga Sri Lanka: Beragam Tipe Colokan Listrik di Dunia

Ketika kita melakukan perjalanan ke luar negeri, tidak hanya harus memperhatikan perbedaan bahasa dan budaya, tapi juga perbedaan tipe colokan listrik yang digunakan oleh negara-negara lain. Dalam artikel ini, kita akan mengulas beberapa tipe colokan listrik yang berbeda-beda di dunia.

Tipe Colokan Listrik G

Tipe colokan listrik pertama yang kita temui adalah tipe G. Tipe ini memiliki rata-rata satuan tegangan listrik sebesar 220 Volt, 230 Volt, dan 240 Volt. Tipe colokan listrik G banyak digunakan di Singapura, Kamboja, Hongkong, Brunei, Qatar, Myanmar, UK, hingga Sri Lanka.

Tipe Colokan Listrik D

Selain tipe G, tipe colokan listrik lainnya yang kita temui adalah tipe D. Tipe ini memiliki tiga lubang colokan silindris yang membentuk segitiga dan banyak digunakan di Arab Saudi. Selain Arab Saudi, beberapa negara lain seperti Sri Lanka, Hong Kong, Makau, Monako, hingga Bhutan juga menggunakan tipe stop kontak jenis D.

Tipe Colokan Listrik E

Tipe colokan listrik berikutnya adalah tipe E. Tipe ini memiliki bentuk yang menyerupai tipe C, hanya saja dengan tambahan sedikit tonjolan pada bagian tengah stop kontaknya. Tipe colokan listrik E banyak digunakan di Perancis, Polandia, Etiopia, Belgia, Maroko, Monako, hingga Polandia dan beberapa negara lain.

Tipe Colokan Listrik F

Satu lagi tipe colokan listrik yang kita temui adalah tipe F. Tipe ini berbentuk hampir menyerupai tipe C yang merupakan tipe colokan listrik Indonesia. Perbedaannya adalah adanya tambahan dua buah klip landasan pada dua sisi stop kontak yang membuat colokan listrik lebih kuat ketika dicolok. Tipe F banyak digunakan di negara-negara di Eropa serta negara lain seperti Mesir, Israel, Makau, Korea Selatan, Turki, Uruguay, Peru, Rusia, dan beberapa negara lain.

Tipe Colokan Listrik I

Tipe colokan listrik lainnya yang kita temui adalah tipe I. Tipe ini memiliki tiga buah colokan berbentuk lempeng yang dua diantaranya memiliki posisi miring membentuk huruf V dengan kemiringan sudut sekitar 30°. Tipe stop kontak atau steker ini banyak digunakan di Australia, Selandia Baru, Argentina, Myanmar, Fiji, Uruguay, dan beberapa negara lain.

Tipe Colokan Listrik L

Selanjutnya, masih ada tipe colokan listrik yang kita temui adalah tipe L. Tipe ini berbentuk tiga buah colokan silindris dengan posisi yang sejajar. Tipe colokan listrik L banyak digunakan di Italia dan Chilli. Namun, kamu juga bisa menemukan tipe colokan listrik L di beberapa negara lain seperti Kuba, Ethiopia, San Marino, hingga Uruguay.

Dalam berbagai perjalanan, kita tidak hanya harus memperhatikan perbedaan bahasa dan budaya, tapi juga perbedaan tipe colokan listrik yang digunakan oleh negara-negara lain. Oleh karena itu, selalu pastikan kemanapun kamu traveling, cari terlebih dahulu info mengenai tipe colokan listrik yang digunakan di negara tersebut.

Untuk memudahkan perjalanan, selalu persiapkan travel adaptor yang memungkinkan kamu untuk menyesuaikan tipe colokan listrik yang mungkin saja berbeda dengan colokan listrik dari gadget atau perangkat elektronik yang kamu bawa dalam perjalanan. Sama mudahnya dengan penuhi semua kebutuhan traveling kamu di aplikasi Traveloka.