Pada awalnya, kami menghadapi masalah pada server web Apache yang digunakan untuk menampung video streaming. Problema ini terjadi ketika kami mencoba membuka beberapa video di browser yang berbeda, sehingga membuat server menjadi tidak responsif.
Pemeriksaan lebih lanjut menunjukkan bahwa proses-proses Apache yang tidak aktif dalam keadaan "W" (writing to client connection), yang artinya proses-proses tersebut masih menulis data ke koneksi klient yang telah ditutup. Hal ini membuat server menjadi lambat dan tidak responsif.
Untuk menyelesaikan masalah ini, kami memutuskan untuk beralih dari modul mpm_event
ke modul mpm_worker
. Alasan kita adalah karena modul mpm_event
akan jatuh kembali ke modul mpm_worker
jika SSL digunakan, sehingga tidak memiliki manfaat menggunakan modul mpm_event
jika SSL digunakan.
Berikut langkah-langkah yang kami ambil untuk menyelesaikan masalah ini:
- Hapus modul
mpm_event
dengan perintaha2dismod mpm_event
. - Aktifkan modul
mpm_worker
dengan perintaha2enmod mpm_worker
. - Restart Apache dengan perintah
service apache2 restart
.
Kami juga menemukan bahwa pengaturan Scoreboard Key
dan PID Key
pada file server-status
berbeda dengan apa yang diharapkan. Pada saat itu, kami memiliki 10 permintaan sedang diproses, tetapi sebenarnya tidak ada koneksi klient aktif.
Dalam sintesis, kami menyelesaikan masalah responsivitas Apache dengan beralih dari modul mpm_event
ke modul mpm_worker
. Kami juga meningkatkan performa server dengan mengoptimalkan pengaturan lainnya.