Sejarah dan Teknologi Slot Ekspansi Komputer

Sejarah dan Teknologi Slot Ekspansi Komputer

Dalam artikel ini, kita akan membahas seputar slot ekspansi komputer yang digunakan untuk menancapkan perangkat keras dan lunak. Salah satu tujuan dari slot ekspansi adalah untuk memberikan kemampuan tambahan pada sebuah sistem komputer.

VESA (Video Electronics Standards Association)

Slot VESA pertama kali diperkenalkan pada tahun 1980-an sebagai alternatif bagi slot ISA (Industry Standard Architecture) yang digunakan sebelumnya. Transfer rate yang dimiliki oleh VESA sendiri adalah 132 MB/sec, sama dengan ISA slot. Namun, VESA memiliki slot tambahan di belakangnya sehingga total panjang yang dimiliki VESA lebih besar 4 inci dari ISA slot.

PCI (Peripheral Component Interconnect)

Gambar Slot PCI

PCI dikembangkan oleh Intel dan sangat umum terdapat pada motherboard yang menggunakan prosesor Intel. Kecepatan yang dimiliki PCI hamper sama dengan VESA, namun spesifikasi lainnya berbeda. Salah satu kelebihan PCI adalah dapat melakukan konfigurasi otomatis, sehingga tidak perlu repot memprogram ulang.

AGP (Accelerated Graphics Port)

Gambar Slot AGP

Merupakan tipe interface lama yang menggunakan jenis parallel untuk menancapkan kartu grafis berkinerja tinggi. AGP dibuat berdasarkan slot PCI, tapi memiliki kemampuan yang lebih baik. Secara fisik, logis dan secara elektronik, AGP bersifat independen dari PCI. Namun, AGP hanya boleh terdapat satu saja dalam sebuah sistem.

PCI Express

PCI Express merupakan slot ekspansi module yang di desain untuk menggantikan PCI bus yang lama. Banyak Motherboard mengadopsi PCI express dikarenakan PCI Express memiliki transfer data yang lebih cepat, terutama untuk keperluan grafis 3D. Slot ini memiliki kecepatan 1x, 2x, 4x, 8x, 16x and 32x, tidak seperti PCI biasa dengan sistim komunikasi paralel.

Berikut adalah daftar PCI Express:

  • PCI-ex 1x: mempunyai kecepatan max. 250 MB/s
  • PCI-ex 2x: 500 MB/s
  • PCI-ex 4x: 1000 MB/s
  • PCI-ex 8x: 2000 MB/s
  • PCI-ex 16x: 4000 MB/s
  • PCI-ex 32x: 8000 MB/s

PCMCIA (Personal Computer Memory Card International Association)

Gambar Slot PCMCIA

Yang sangat mencolok dari slot ini adalah bentuk card yang akan masuk ke dalamnya, yaitu hanya sebesar kartu kredit. Biasanya slot ini hanya terdapat pada perangkat yang memiliki mobilitas tinggi, seperti notebook. Namun, saat ini sudah banyak juga PC yang menyediakan slot PCMCIA.

Tipe 1 memiliki ketebalan sebesar 3,3 mm dan biasanya berfungsi sebagai RAM atau flash memory. Tipe ini paling sering terdapat pada PDA atau kamera digital. Tipe 2 memiliki ketebalan 5 mm dan biasanya berfungsi sebagai modem atau adapter. Tipe 3 adalah tipe yang paling tebal (10,5 mm). Biasanya berfungsi sebagai alat tambahan seperti harddisk.

Setiap slot membutuhkan jalur komunikasi yang digunakan untuk menghubungkan card dengan CPU. Jalur komunikasi ini terdiri atas IRQ, DMA, dan memory address.