Pada tanggal 30 Oktober 2022, tragedi luar biasa terjadi di Itaewon, Seoul, Korea Selatan. Banyak orang ditelan oleh kerumunan massa yang tidak terkontrol, menyebabkan banyak korban jiwa dan cedera. Salah satu survivor, Kim Mi Sung, mengungkap pengalamannya yang traumatis dalam wawancara dengan Hankyoreh.

Kim Mi Sung, seorang pekerja non-profit yang berdedikasi pada promosi pariwisata di Itaewon, mengatakan bahwa ia melakukan CPR pada 10 orang yang pingsan, kebanyakan perempuan yang memakai kostum-witch dan lainnya untuk Halloween. Namun, tidak terhitung jumlah korban jiwa, yaitu 9 dari mereka meninggal di tempat.

"I still can't believe what has happened. It was like a hell," kata Kim Mi Sung.

Data menunjukkan bahwa sekitar dua pertiga korban jiwa adalah perempuan. Hal ini membuat kita mengerti betapa tragisnya kejadian ini.

Response dari Pemerintahan

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, telah memutuskan periode kesedihan nasional. Lebih dari 1,700 petugas darurat dari seluruh negeri telah diutus ke lokasi, termasuk sekitar 520 pemadam kebakaran, 1,100 polisi, dan 70 pekerja pemerintahan.

Mengapa Crowd Crush menjadi Fatal?

Otoritas Korea Selatan masih menyelidiki penyebab kejadian ini. Namun, telah diketahui bahwa crowd crush dapat terjadi pada acara-acara yang menarik banyak orang, seperti konser dan perlombaan olahraga.

Dalam crowd crush, gravitasi dan tekanan fisik mencapai titik di mana pernapasan menjadi sulit. Orang-orang dapat meninggal karena kekurangan oksigen, atau bahkan sebelumnya telah pingsan.

G. Keith Still, profesor sains kerumunan di Universitas Suffolk Inggris, mengatakan bahwa dalam 30 detik, orang akan kehilangan kesadaran, dan dalam 6 menit, asfiksia berat dapat terjadi.

Bagaimana Mereka Selamat dari Crowd Crush?

Survivor dari crowd crush seperti Kim Mi Sung berbagi tips untuk menyelamatkan diri. Beberapa tipsnya adalah:

• Cari informasi sekitar Anda: Bisa-bisa lebih baik jika Anda pergi ke belakang atau ke atas
• Lelah sedini Anda dapat: Keluarlah awal, saat Anda merasa tidak nyaman
• Tetap berdiri: Jika Anda tidak dapat keluar, maka ini penting
• Simpan napas Anda: Hindari berteriak kecuali dibutuhkan
• Lipat lengan Anda: Ini membantu melindungi tulang belikat dan pernapasan
• Berjalan dengan arus: Dalam crowd crush, berjalan mundur hanya menguras energi (tetapi jangan jatuh)
• Jauhkan diri dari pagar: Ini adalah satu-satunya waktu Anda harus mencoba bergerak terhadap aliran, menjauh dari dinding atau objek solid yang tidak dapat dijalankan

Kami berharap tips ini dapat membantu mengurangi risiko crowd crush di masa depan.