Lily Hevesh, seorang seniman domino berusia 19 tahun, menjadi salah satu figur paling populer dalam komunitas seni domino online. Ia telah menghabiskan sepertiga decade terakhir membangun konfigurasi domino yang semakin kompleks, lalu menghancurkannya dalam reaksi rantai artistik. Ia juga merekam seluruh proses dari awal hingga akhir, dan mengunggah kembali video yang diedit di saluran YouTube-nya dengan nama Hevesh5.
Ketika ia masih remaja, Campbell's Soup meminta Lily untuk membuat iklan untuk mereka. Ia punya 13 tahun pada saat itu. Tahun tersebut juga menjadi awal dari kolaborasi tiga bulan dengan seniman domino lainnya yang dikenal sebagai "INSANE Domino Tricks". Kolaborasi ini membawa ia ke viral video pertamanya, yaitu "Insane Domino Tricks", dengan lebih dari 163 juta penglihatan.
"I was just doing this for fun and it kind of spiraled from there," kata Lily. Fans mengetahui seniman ini karena keterampilannya dalam membangun domino, namun pertanyaan lain yang tidak terjawab adalah: Siapa "Hevesh5"?
Setelah 6,5 tahun posting anonim, Lily mengumumkan pada video tahun 2015 bahwa dirinya seorang perempuan. Sebulan setelah merilis video spiral triple, Lily memutuskan untuk meninggalkan Rensselaer Polytechnic Institute setelah freshman year-nya (ia menulis teknik mesin dan desain produk). Ia merasa dapat lebih banyak berkontribusi dalam promosi STEM dengan melanjutkan karier yang telah dimulai (dengan bantuan ayahnya).
"I couldn't see myself going all four years," kata Lily. "What am I going to do with a degree when I technically already have my dream job?"
Sejak saat itu, seniman domino ini telah membangun desain-desa di museum, set movie, dan bahkan di The Tonight Show. Lily juga menjadi bisnis: Tahun lalu, ia mengumumkan kesepakatan dengan toymaker Spin Master untuk menjual H5 Domino Creations di toko-toko besar.
Lily memiliki tujuan untuk memecahkan rekor dunia terbesar dalam pembangunan domino yang dibuat oleh 5 juta domino dan tim bekerja selama tiga bulan untuk menyelesai-nya. "That would be amazing," kata Lily.
Dalam artikel ini, WIRED membahas bagaimana Lily Hevesh, seniman domino terbaik di dunia, membangun kreasikan yang terdiri dari 15.000 dominonya dalam waktu 25 jam. Ia juga bekerja dengan tim untuk membangun proyek-proyek yang lebih kompleks dan rumit. Lily memiliki gaya bebas yang membedakan dirinya dari seniman domino lainnya. "I like going all over the place with my setups," kata Lily, sehingga orang-orang "selalu dapat disingkirkan oleh apa yang akan datang selanjutnya".
Lily Hevesh adalah seniman domino yang sangat populer dan telah membantu meningkatkan minat anak-anak terhadap STEAM (Sains, Teknologi, Rekayasa, Seni, Matematika). Ia juga memiliki tujuan untuk mempromosikan cintaannya terhadap seni domino ke seluruh dunia.