Makanan yang Mengandung Politik: 5 Rantai Makanan yang Dimiliki oleh Pemilik yang Mendukung Politik Kanannya

Makanan yang Mengandung Politik: 5 Rantai Makanan yang Dimiliki oleh Pemilik yang Mendukung Politik Kanannya

Dalam dunia bisnis makanan, beberapa rantai makanan yang terkemuka telah menjadi saksi sejarah kontroversi dan perdebatan sosial. Salah satu contoh adalah Oreo Cookies, sebuah merek cookie yang sangat populer, yang menghasilkan pendapatan dari penjualan produknya. Namun, tidak semua rantai makanan memiliki pola pikir progresif seperti Oreo.

Pada kenyataannya, beberapa rantai makanan dipegang oleh pemilik yang mendukung politik kanan. Mereka ini tidak hanya menjual makanan, tapi juga menginvestasikan uangnya untuk menentang hak-hak LGBTQ+, hak aborsi, dan isu-isu lain.

Berikut adalah lima rantai makanan yang dimiliki oleh pemilik yang mendukung politik kanan:

  1. Chick-fil-A
    Pemilik Chick-fil-A, Dan Cathy, telah menjadi fokus perhatian karena stuktur anti-LGBTQ+ dan anti-aborsi. Dalam wawancara dengan Baptist Press, Cathy menyatakan bahwa organisasi tersebut dapat beroperasi berdasarkan prinsip-prinsip Alkitab. Ketika ditanya tentang dukungan terhadap "keluarga tradisional", Cathy menjawab, "Kami sangat mendukung keluarga – definisi Alkitab dari unit keluarga… Kami tahu bahwa itu mungkin tidak populer dengan semua orang, tapi terima kasih Tuhan, kami hidup di negara tempat kita dapat berbagi nilai-nilai dan beroperasi berdasarkan prinsip-prinsip Alkitab."

Tindakan Cathy tersebut telah menimbulkan reaksi kuat dari pendukung hak-hak LGBTQ+, sehingga perusahaan tidak mengucapkan maaf, tapi memfokuskan pada kebijakan nondiskriminatif karyawan dan menyatakan bahwa akan meninggalkan debat politik tentang perkawinan sejenis.

  1. Carl's Jr.
    Pemilik Carl's Jr., Carl Karcher, telah mendukung aliran anti-aborsi selama beberapa tahun. Ia juga menjadi pendukung anti-LGBTQ+ dan telah membiayai organisasi-organisasi yang menentang hak-hak LGBTQ+. Dalam keterangan berita AP tentang kematiannya pada 2008, Karcher dituduh sebagai pendukung anti-aborsi dan anti-LGBTQ+.

  2. Domino's Pizza
    Pemilik Domino's Pizza, Tom Monaghan, adalah pendukung keras aliran anti-aborsi dan telah membiayai organisasi-organisasi yang menentang hak-hak abortif. Ia juga menjadi pendiri Ave Maria University dan telah terinspirasi oleh kunjungan ke Vatikan pada 1980-an untuk mendirikan Ave Maria List, sebuah PAC anti-aborsi.

  3. White Castle
    Rantai makanan burger yang terkenal ini telah membiayai super PAC Congressional Leadership Fund, sebuah grup yang terkait dengan Speaker John Boehner dan mendukung kandidat-kandidat konservatif dalam pemilihan November. Dalam laporan ThinkProgress, White Castle diperkirakan telah menginvestasikan $25,000.

  4. Waffle House
    Rantai makanan sarapan ini juga disebutkan dalam laporan ThinkProgress sebagai salah satu rantai makanan yang membiayai super PAC American Crossroads, sebuah grup yang terkait dengan Karl Rove dan mendukung kandidat-kandidat konservatif. CEO Waffle House, Jim Rogers Jr., telah menjadi pendukung republik sejak 2006 dan telah menginvestasikan $100,000 dalam kampanye pemilihan November.

Jadi, ketika Anda berencana untuk makan di salah satu rantai makanan tersebut, pastikan Anda tahu bahwa uang Anda mungkin akan digunakan untuk mendukung aliran politik yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Anda.

Leave a comment