Kecelakaan kerja terjadi di pabrik gula PT Darma Pala Usaha Sukses akibat operator kran tidak sengaja menyalurkan air panas ke dalam tangki yang masih diisi pekerja, menewaskan empat pekerja. Kecelakaan ini disebabkan oleh ketidaktelitian operator kran dan ketiadaan sistem pengawasan yang memadai, sehingga menimbulkan kondisi tidak aman bagi pekerja.
Teori domino kecelakaan kerja adalah suatu konsep yang menjelaskan bagaimana satu kesalahan atau insiden dapat menyebabkan akibat yang lebih luas dan kompleks. Teori ini digunakan untuk menganalisis kecelakaan kerja dan menentukan cara untuk mengurangi risiko kecelakaan di masa depan.
Pada dasarnya, teori domino kecelakaan kerja terdiri atas dua tahap yaitu:
-
Tahap Pertama: Keterlibatan satu insiden atau kesalahan yang menyebabkan akibat pertama.
Contoh: Operator kran tidak sengaja menyalurkan air panas ke dalam tangki pekerja. -
Tahap Kedua: Akibat-akibat dari tahap pertama tersebut, yang dapat berupa efek tambahan, efek domino lainnya, atau akhirnya mengarah ke akibat yang lebih luas dan kompleks.
Contoh: Tangki pekerja pecah karena air panas, menewaskan empat pekerja.
Dalam analisis kasus kecelakaan kerja di PT Darma Pala Usaha Sukses, kita dapat melihat bagaimana teori domino kecelakaan kerja berlaku. Operator kran tidak sengaja menyalurkan air panas ke dalam tangki pekerja, yang kemudian mengarah pada pecahnya tangki dan akhirnya menewaskan empat pekerja.
Dalam analisis kasus ini, kita dapat melihat bahwa teori domino kecelakaan kerja memang berlaku. Salah satu insiden atau kesalahan (operator kran tidak sengaja menyalurkan air panas) mengarah pada akibat pertama (tangki pekerja pecah), dan kemudian akhirnya mengarah pada akibat yang lebih luas dan kompleks (menewaskan empat pekerja).
Dalam penyelesaian kecelakaan kerja, teori domino kecelakaan kerja sangat penting untuk diaplikasikan. Dengan memahami bagaimana satu kesalahan atau insiden dapat menyebabkan akibat yang lebih luas dan kompleks, kita dapat mengurangi risiko kecelakaan di masa depan dengan cara:
- Meningkatkan sistem pengawasan yang memadai untuk mencegah terjadinya insiden.
- Melakukan analisis risiko untuk mengetahui bagaimana satu kesalahan atau insiden dapat menyebabkan akibat yang lebih luas dan kompleks.
- Mengembangkan prosedur kerja yang lebih aman dan efektif untuk mencegah terjadinya insiden.
Dengan demikian, teori domino kecelakaan kerja sangat penting untuk diaplikasikan dalam penyelesaian kecelakaan kerja dan mengurangi risiko kecelakaan di masa depan.