Membuat Grafik Skatter: Analisis Data
Pada awalnya, membuat grafik skatter mungkin tampak seperti aktivitas yang kompleks. Namun, dengan memahami konsep dasar dan teknik pembuatan grafik, Anda akan lebih mudah untuk menganalisis data dan menemukan pola yang terjadi.
Contoh 1: Analisis Waktu yang Diperlukan untuk Minum Teh
Ketika kita memiliki data tentang waktu yang diperlukan untuk minum teh, kita dapat membuat grafik skatter untuk menemukan hubungan antara waktu dan temperatur. Berikut adalah contoh data:
Waktu (menit) | Temperatur (\°C) |
---|---|
5 | 85 |
10 | 78 |
15 | 71 |
… | … |
Pada awalnya, kita dapat menemukan bahwa waktu yang diperlukan untuk minum teh tidak langsung berhubungan dengan temperatur. Namun, jika kita membuat grafik skatter dan menggambar garis fitur terbaik, kita akan melihat bahwa temperatur sebenarnya meningkat seiring waktu yang diperlukan untuk minum teh menurun.
Contoh 2: Analisis Waktu yang Diperlukan untuk Lari 5 Kilometer
Ketika kita memiliki data tentang waktu yang diperlukan untuk lari 5 kilometer, kita dapat membuat grafik skatter untuk menemukan hubungan antara berat badan dan waktu. Berikut adalah contoh data:
Berat Badan (kg) | Waktu (menit) |
---|---|
50 | 25 |
55 | 28 |
60 | 30 |
… | … |
Pada awalnya, kita dapat menemukan bahwa berat badan tidak langsung berhubungan dengan waktu yang diperlukan untuk lari. Namun, jika kita membuat grafik skatter dan menggambar garis fitur terbaik, kita akan melihat bahwa waktu yang diperlukan meningkat seiring berat badan menurun.
Contoh 3: Analisis Waktu yang Diperlukan untuk Revisi
Ketika kita memiliki data tentang waktu yang diperlukan untuk revisi, kita dapat membuat grafik skatter untuk menemukan hubungan antara waktu yang diperlukan dan hasil ujian. Berikut adalah contoh data:
Waktu (jam) | Hasil Ujian |
---|---|
0 | 20 |
5 | 30 |
10 | 40 |
… | … |
Pada awalnya, kita dapat menemukan bahwa waktu yang diperlukan untuk revisi tidak langsung berhubungan dengan hasil ujian. Namun, jika kita membuat grafik skatter dan menggambar garis fitur terbaik, kita akan melihat bahwa hasil ujian meningkat seiring waktu yang diperlukan untuk revisi menurun.
Kesimpulan
Membuat grafik skatter dapat membantu kita menganalisis data dan menemukan pola yang terjadi. Dalam contoh-contoh di atas, kita melihat bahwa grafik skatter dapat digunakan untuk menemukan hubungan antara waktu yang diperlukan dan temperatur, berat badan dan waktu yang diperlukan untuk lari, serta waktu yang diperlukan untuk revisi dan hasil ujian. Dengan menggunakan grafik skatter, kita dapat membuat keputusan yang lebih baik dan meningkatkan kemampuan analisis data.