PT Sri Rejeki Isman Tbk: Sejarah dan Pengembangan Perusahaan Tekstil Terkemuka

PT Sri Rejeki Isman Tbk: Sejarah dan Pengembangan Perusahaan Tekstil Terkemuka

==================================================================

PT Sri Rejeki Isman Tbk, atau lebih dikenal sebagai Sritex, adalah sebuah perusahaan tekstil yang berdiri sejak tahun 1978. Berbasis di Sukoharjo, Jawa Tengah, Sritex telah berkembang menjadi salah satu perusahaan tekstil terkemuka di Indonesia dan memiliki pengaruh signifikan dalam industri tekstil nasional.

Sejarah Perusahaan

Sritex didirikan oleh Lukminto pada tahun 1966 sebagai perusahaan perdagangan di Pasar Klewer, Solo dengan nama “UD Sri Redjeki”. Pada tahun 1968, UD Sri Redjeki mendirikan sebuah pabrik di Joyosuran, Solo untuk memproduksi kain mentah dan bahan putihan. Kemudian, pada tahun 1978, nama dan badan hukum UD Sri Redjeki resmi diubah menjadi "PT Sri Rejeki Isman".

Pengembangan Perusahaan

Dalam beberapa tahun terakhir, Sritex telah mengalami pengembangan yang signifikan. Pada tahun 1982, perusahaan ini mendirikan pabrik penenunan pertamanya. Pada tahun 1984, Sritex dipercaya memproduksi seragam militer untuk pasukan militer NATO dan Jerman.

Pada tahun 1992, perusahaan ini memperluas pabriknya, sehingga dapat menampung empat lini produksi sekaligus, yakni pemintalan, penenunan, penyelesaian, dan garmen. Pada tahun 2013, Sritex resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Afiliasi dan Pengembangan

Saat ini, Sritex memiliki anak usaha, yaitu PT Sinar Pantja Djaja, PT Bitratex Industries, PT Primayudha Mandiri Jaya, dan Golden Legacy Pte Ltd. Perusahaan ini juga memiliki kantor perwakilan di Jakarta untuk mendukung kegiatan bisnisnya.

Produk dan Layanan

Sritex memproduksi berbagai produk tekstil, seperti benang, kain mentah, kain jadi, pakaian jadi, serta jasa pemintalan, penenunan, perwarnaan, dan percetakan kain. Perusahaan ini juga mengkhususkan diri dalam konfeksi, yaitu produksi baju dan busana.

Pengaruh COVID-19

Selama pandemi COVID-19, Sritex berinisiatif untuk mendistribusikan 45 juta masker hanya dalam waktu tiga minggu. Kegiatan ini menunjukkan kemampuan perusahaan untuk mengatasi tantangan dan meningkatkan kontribusi terhadap upaya penyebaran COVID-19.

Penghargaan

Sritex telah menerima beberapa penghargaan, seperti "Best Textile Company" dari Asosiasi Industri Tekstil Indonesia (AITE) pada tahun 2019 dan "Most Valuable Company" dari Indonesian Institute of Science (LIPI) pada tahun 2020.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah membahas sejarah dan pengembangan PT Sri Rejeki Isman Tbk, atau lebih dikenal sebagai Sritex. Perusahaan ini telah berkembang menjadi salah satu perusahaan tekstil terkemuka di Indonesia dan memiliki pengaruh signifikan dalam industri tekstil nasional. Sritex memproduksi berbagai produk tekstil dan jasa pemintalan, penenunan, perwarnaan, dan percetakan kain, serta memiliki anak usaha dan kantor perwakilan di Jakarta.

Rujukan

  1. Laporan Tahunan 2020 (PDF). PT Sri Rejeki Isman Tbk.
  2. Sejarah Perusahaan. PT Sri Rejeki Isman Tbk.
  3. Sidik, Syahrizal (17 Desember 2020). "Tentara Filipina Pesan 8 Kontainer Seragam dari Sritex". CNBC Indonesia.

Leave a comment