Statistika untuk Layer Pertama: Uji Linearitas

Statistika untuk Layer Pertama: Uji Linearitas

SPSS adalah salah satu software statistik yang paling populer digunakan dalam analisis data statistik. Salah satu fungsi utama SPSS adalah menguji linearitas antara dua variabel.

Dalam tutorial ini, kita akan belajar cara melakukan uji linearitas dengan SPSS menggunakan test of linearity. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

  1. Pertama-tama, buka SPSS dan buatlah suatu file baru.
  2. Kemudian, masukkan data ke dalam file tersebut.
  3. Setelah itu, klik pada menu "Analyze" lalu pilih "Descriptive Statistics" > "Explore".
  4. Dalam dialog box yang muncul, pilih variabel independen (X) dan dependen (Y).
  5. Klik "Continue" untuk melanjutkan.
  6. Langkah terakhir adalah klik "Ok" untuk mengakhiri perintah. Maka akan muncul output SPSS.

Interpretasi Output Uji Linearitas dengan SPSS

Seperti yang telah dijelaskan di awal, dasar pengambilan keputusan dalam uji linearitas dapat dilakukan dengan dua cara yakni melihat nilai signifikansi dan nilai F.

  1. Berdasarkan Nilai Signifikansi (Sig): dari output di atas, diperoleh nilai Deviation from Linearity Sig. adalah 0,721 lebih besar dari 0,05. Maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan linear secara signifikan antara variabel Motivasi Belajar (X) dengan variabel Prestasi Belajar (Y).
  2. Berdasarkan Nilai F: dari output di atas, diperoleh nilai F hitung adalah 0,457 < F tabel 4,35. Karena nilai F hitung lebih kecil dari nilai F tabel maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan linear secara signifikan antara variabel Motivasi Belajar (X) dengan variabel Prestasi Belajar (Y).

Catatan: Nilai F tabel dicari dengan rumus (df) Deviation from Linearity ; Within Gorups. Berdasarkan output SPSS di atas diketahui nilai df adalah (3; 7). Kemudian kita tinggal melihat distribusi nilai F tabel pada signifikansi 5% atau 0,05 dengan berpedoman pada nilai df tersebut. Maka ditemukan nilai F tabel adalah sebesar 4,35.

Uji Linearitas Menggunakan Grafik Scatter Plot dengan SPSS

Cara lain untuk mendeteksi ada tidak hubungan yang linear antara variabel independent dengan variabel dependent dapat dilakukan dengan: uji linearitas menggunakan grafik scatter plot dengan SPSS. Teknik grafik scatter plot dapat digunakan untuk menguji linearitas antara variabel independen dan dependen dalam analisis regresi. Plot data yang membentuk pola garis lurus menunjukkan hubungan linear, sedangkan plot yang tidak jelas menunjukkan hubungan non-linear.

Demikian artikel tutorial dengan judul "Cara Melakukan Uji Linearitas dengan Program SPSS" yang bisa kami bagikan pada kesempatan kali ini. Semoga bermanfaat dan selamat mencoba. Jika ada yang kurang jelas dari panduan di atas, silahkan berkomentar.

Lain-lain: Panduan Lengkap Uji Analisis Regresi Linear Sederhana dengan SPSS

[Kata Kunci Pencarian: Cara Melakukan Uji Linearitas dengan Program SPSS, Uji Linearitas Data Statistik dengan SPSS versi 21, langkah-langkah Melakukan Uji Linearitas, Tutorial Melakukan Uji Linearitas dengan Software SPSS]

Dokumen hasil olah data dengan bantuan program SPSS versi 21:

[Download Distribusi Nilai F Tabel Lengkap]

Informasi Tambahan: cara lain untuk mendeteksi ada tidak hubungan yang linear antara variabel independent dengan variabel dependent dapat dilakukan dengan: uji linearitas menggunakan grafik scatter plot dengan SPSS.