Dalam ilmu statistik, scatter plot (plot data point) adalah sebuah grafik yang digunakan untuk menampilkan hubungan antara dua variabel. Dalam artikel ini, kita akan belajar cara membuat scatter plot dengan menggunakan Microsoft Excel dan Google Sheets.
Menentukan Variabel Independen dan Dependensi
Sebelum memulai, Anda harus menentukan variabel independen (independent variable) yang tidak berubah, serta variabel dependen (dependent variable) yang berubah sesuai dengan variabel independen. Contohnya, jika Anda ingin membuat scatter plot dari data suhu dengan jamnya, maka variabel independen adalah jam dan variabel dependen adalah suhu.
Membuat Scatter Plot dengan Microsoft Excel
Untuk membuat scatter plot dengan Microsoft Excel, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih data yang akan dijadikan scatter plot dengan mengklik dan menarik mouse di atasnya.
- Klik pada tab "Insert" dan pilih opsi "Chart" dari dropdown menu.
- Ganti type chart menjadi scatter chart, lalu edit range data untuk mencakup area spreadsheet tempat data terletak.
- Anda juga dapat mengklik tombol 9 kotak kecil yang mirip dengan spreadsheet di sebelah input box "Data range". Ini akan memungkinkan Anda mengklik dan menarik mouse di atas data yang ingin digunakan untuk scatter plot.
Membuat Scatter Plot dengan Google Sheets
Untuk membuat scatter plot dengan Google Sheets, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih data yang akan dijadikan scatter plot dengan mengklik dan menarik mouse di atasnya.
- Klik pada tab "Insert" lalu pilih opsi "Chart" dari dropdown menu.
- Ganti type chart menjadi scatter chart, lalu edit range data untuk mencakup area spreadsheet tempat data terletak.
- Anda juga dapat mengakses editor grafik dengan mengklik tombol "Chart editor" di samping graph.
Mengedit dan Meningkatkan Grafik
Setelah membuat scatter plot, Anda dapat mengedit dan meningkatkan grafik untuk memastikan bahwa ia sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda dapat mengedit judul grafik, atau mengubah label pada setiap axis untuk memastikan bahwa mereka akurat. Anda juga dapat mengubah warna grafik, titik-titik, atau bahkan warna teks untuk memastikan bahwa ia menarik.
Dalam Excel, Anda dapat mengakses fitur-fitur tambahan dengan mengklik tombol green plus di samping graph. Anda juga dapat bermain-main di tab "Design" dan "Format" yang muncul ketika Anda memilih graph untuk mengubah tampilan grafik lebih lanjut.
Dalam Google Sheets, Anda dapat menggunakan tab "Chart editor" untuk mengedit dan meningkatkan scatter plot. Gunakan tab "Data" untuk mengedit data yang digunakan untuk membuat scatter plot, dan gunakan tab "Customize" untuk mengubah cara grafik terlihat.