Dalam analisis statistik, scatter plot adalah salah satu cara yang efektif untuk menentukan apakah terdapat hubungan linier antara dua variabel kontinu. Dalam contoh ini, kita akan membuat scatter plot untuk menentukan apakah terdapat hubungan linier antara waktu menonton TV (time_tv) dan kadar kolesterol (cholesterol).
Menggunakan SPSS Statistics
SPSS Statistics adalah software statistik yang populer digunakan dalam analisis data. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat scatter plot menggunakan SPSS Statistics versi 27 dan 28:
- Klik menu "Graphs" > "Chart Builder…"
- Akan muncul jendela Chart Builder. Pilih "Scatter/Dot" dari kotak pilihan "Choose from:".
- Pada bagian bawah kiri jendela, Anda akan melihat 7 opsi scatter/dot. Drag-and-drop opsi pertama (yang berlabel sebagai "Simple Scatter") ke dalam area preview chart.
- Akan muncul layar baru dengan area untuk memasukkan variabel y-axis ("Y-Axis?") dan x-axis ("X-Axis?").
- Drag-and-drop variabel independen, time_tv, dari kotak "Variables:" ke dalam area "X-Axis?" dan drag-and-drop variabel dependen, cholesterol, ke dalam area "Y-Axis?"
- Pada bagian kiri bawah jendela, Anda akan melihat opsi untuk mengubah label axis (gunakan box "Axis Label:") dan/mengubah atribut skala (gunakan opsi di area "-Scale Range-").
- Uncheck opsi "Minimum" pada area "-Scale Range-" sehingga Custom value terhighlight dengan nilai 0 (nol).
Membuat Scatter Plot
Klik tombol "Generate" pada jendela Chart Builder untuk membuat scatter plot. Dengan demikian, Anda akan melihat scatter plot yang menunjukkan hubungan antara waktu menonton TV dan kadar kolesterol.
Menambahkan Garis Terbaik Fit
Jika Anda ingin menambahkan garis terbaik fit atau interval kepercayaan dan prediksi, Anda dapat melakukannya dengan mengikuti langkah-langkah pada guide scatter plot yang diperluas. Guide ini tersedia untuk Anda jika Anda bergabung dengan Laerd Statistics.
Dalam contoh ini, kita telah membuat scatter plot untuk menentukan apakah terdapat hubungan linier antara waktu menonton TV dan kadar kolesterol. Scatter plot ini dapat membantu dalam menentukan apakah data tersebut dapat dianalisis menggunakan regresi linier.