Kartu remi, atau lebih dikenal sebagai kartu permainan, adalah sekumpulan kartu yang digunakan untuk berbagai permainan. Dalam artikel ini, kita akan membahas sejarah kartu remi, serta lambang-lambang pada kartu tersebut.

Sejarah Kartu Remi

Kapan dan siapa penemu kartu remi tidak diketahui secara pasti. Diduga bahwa embrionya berasal dari daratan Cina atau Hindustan (India) sekitar tahun 800. Bagaimana ceritanya sampai bisa masuk ke Eropa pun agak samar-samar. Mungkin dibawa oleh para pedagang, tentara, atau suku-suku nomaden.

Kartu permainan itu muncul di Italia kira-kira akhir tahun 1200-an. Setelah itu menyebar ke Jerman, Prancis, dan Spanyol. Kartu Tarot modern adalah hasil evolusi dari sejenis permainan catur yang dimainkan oleh para gembala di Asia Barat.

Lambang-lambang pada Kartu Remi

Kartu remi dibagi menjadi 4 suit atau jenis kartu yaitu Spade, Heart, Diamond, dan Club. Masing-masing terdiri atas 13 kartu (Ace/As, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10, Jack/Ksatria, Queen/Ratu, dan King/Raja) ditambah dua kartu Joker berwarna hitam dan merah.

Kartu Tarot

Tarot adalah bentuk kartu permainan yang lebih tua. Kartu Tarot modern terdiri atas 78 kartu, termasuk sebuah kartu – namanya il matto (si pandir) – yang diduga sebagai cikal-bakalnya joker modern.

Produksi Kartu

Dulu kartu permainan terbatas dinikmati kaum borjuis atau bangsawan mengingat harganya mahal karena masih buatan tangan dan gambarnya hasil lukisan. Setelah sistem cetak dengan kayu ditemukan, kartu menjangkau masyarakat ramai. Produksi makin meningkat setelah ditemukannya teknik cetak dengan plat tembaga.

Tokoh pada Kartu

Sejarah tidak mencatat siapa sebenarnya sosok Jack, Queen, dan King pada kartu modern. Namun tokoh pada kartu-kartu sebelumnya terus berganti dari waktu ke waktu. Pada kartu tua dari Italia dan Spanyol, keempat kartu King-nya menggambarkan para raja dari kerajaan besar dunia Abad Pertengahan.

Referensi:

• "Game Solitaire klasik juga dikenal dengan sebutan Klondike Solitaire" playsolitaire.io