=====================================================
Terkadang, kita mendengar kisah-kisah menarik tentang orang-orang yang terlibat dalam aktivitas judi online. Salah satu contohnya adalah seorang tukang parkir yang menjadi subjek penelitian. Dalam video yang diunggah, kita melihat bagaimana tukang parkir tersebut bermain judi online.
Tidak diketahui secara jelas apa aplikasi atau website yang digunakan oleh tukang parkir tersebut untuk bermain judi online. Namun, dari siluet video yang terlihat bahwa tampak dengan jelas bahwa layar E-Parking sedang membuka aplikasi atau website tersebut.
Kenapa Judi Online Bisa Menjadi Sumber Masalah?
Meskipun berpotensi menyenangkan dan menghibur, aktivitas ini juga dapat menjadi sumber stres, keuangan, dan hubungan yang serius jika tidak diatur dengan baik. Kecanduan judi online dapat mengalami masalah pribadi dan kebangkrutan.
Apa Yang Dialami Seseorang Jika Mereka Kecanduan Judi Online?
Melansir artikel di Psychology Today, dampak kecanduan judi online bisa mengalami masalah pribadi dan kebangkrutan. Orang yang kecanduan dan terbiasa berjudi online bisa mengalami masalah pribadi dan kebangkrutan, bahkan terjerumus ke dunia kriminal.
Mengapa Judi Online Bisa Membuat Seseorang Menjadi Bangkrut?
Menurut artikel di Psychology Today (03/21/2022), orang yang kecanduan dan terbiasa berjudi online bisa mengalami masalah pribadi dan kebangkrutan, bahkan terjerumus ke dunia kriminal. Kecanduan judi online dapat menyebabkan seseorang menjadi bangkrut karena mereka akan melakukan segala sesuatu untuk memperoleh uang lebih banyak dan mengembalikan kerugian.
Jual Beli Chip
Pria ini menilai yang terjadi dalam kasus-kasus ini adalah jual beli. Dia merinci, pihak warnet mendapatkan chip dengan membeli langsung di situs Zynga, bisa pula kepada perorangan. "Harga chip 1 M (milion atau 1 juta) itu biasa dijual sekitar Rp 1.000," ucapnya.
Pemain kemudian bisa membeli chip itu untuk keperluan taruhan dalam permainannya. Pihak warnet pun sering menjual kartu perdana yang memudahkan pemain log in ke situs Facebook. Pemain yang mempunyai banyak chip, boleh jadi setelah memenangkan permainan, juga dapat menjual chipnya kembali. Namun harganya dipatok di bawah harga beli. Selisih harga pembelian inilah yang menjadi keuntungan pihak warnet, selain biaya sewa komputer.
Pemain kan bisa beli chip, tapi bisa saja nggak main di warnet. Mereka bisa main di rumah. Kalau gitu, apa dianggap judi juga? Atau misalnya, dia main di rumah, dia jual chipnya, kan bisa saja," ujar pria berambut ikal ini.
Apa pun kilah operator warnet, namun pengadilan sudah menyatakan praktik itu sebagai perjudian. Sebanyak 7 pemain, 3 operator dan seorang kasir Supernet di Kompleks Asia Mega Mas yang ditangkap pada 10 April 2012 sudah dinyatakan bersalah karena melanggar Pasal 303 KUHP. Mereka dihukum penjara 4 bulan 10 hari.
Rekomendasi
Kamu sudah membaca beberapa halaman, berikut rekomendasi video untuk kamu.
Untuk melanjutkan membaca, silakan swipe up!
Belasan Penjudi Online Terancam Hukuman Cambuk
Polisi mengamankan barang bukti 18 link judi online beserta hasil tangkapan layar permainan. Baca Selengkapnya!
Tegas! Menkominfo Bakal Tindak Platfrom Digital Fasilitasi Judi Online, Didenda Rp500 Juta/Konten
Menkoimfo juga akan mencabut izin ke penyelenggara situs yang menawarkan fasilitas judi online. Baca Selengkapnya!