Poker adalah permainan yang memerlukan keterampilan dan kemampuan untuk menghadapi lawan-lawan. Salah satu bagian penting dari permainan ini adalah aktivitas terakhir, di mana Anda memiliki kesempatan untuk beraksi tiga kali sebelum river (sabuk) – setelah flop (gulungan), turn (belok), dan river (sabuk). Pada saat ini, Anda mempunyai pengetahuan penuh tentang berapa banyak pemain lain yang masih bergabung dalam tangan, sehingga Anda dapat membuat keputusan yang lebih informatif tentang berapa banyak uang harus dibet jika perlu.
Tugas Terakhir
Anda adalah orang terakhir yang beraksi dalam tiga dari empat putaran taruhan – setelah flop, turn, dan river. Ketika Anda beraksi, Anda memiliki pengetahuan penuh tentang berapa banyak pemain lain yang masih bergabung dalam tangan, sehingga Anda dapat membuat keputusan yang lebih informatif tentang berapa banyak uang harus dibet jika perlu.
Fokus pada Banyaknya Pemain
Pada awalnya, fokuslah pada jumlah pemain yang masih bergabung di meja. Sebuah tangan yang tidak sebaik dengan tujuh pemain mungkin kuat ketika Anda tinggal dua atau tiga orang karena ada kurang persaingan di meja. Selain itu, semakin sedikit pemain, semakin sering Anda harus beraksi (blind), sehingga Anda harus lebih agresif.
Konentrasi pada Pemain lain
Gampangnya menjadi tergoda oleh kartu Anda sendiri dan melupakan pemain lain. Tapi Anda perlu mengetahui berapa banyak chip yang dimiliki mereka (hitungan kasar, tidak harus hitungan spesifik), apa kartu yang mungkin mereka miliki, dan apa tangan terbaik yang mungkin mereka miliki dengan kartu komunitas yang dibagikan dengan semua pemain lain.
Mengamati Pola Pemain
Coba lihat pola pemain lain. Coba tentukan siapa yang mengeluh dan siapa yang bermain lebih ketat. Jika seorang pemain konsisten tidak beraksi lebih dari $10 dan kemudian datang dengan taruhan $50, Anda harus waspada. Itu adalah indikasi bahwa pemain memiliki sesuatu yang solid.
Jangan Biarkan Pemain Lain Melihat Flop dengan Gratis
Jika Anda memiliki tangan yang kuat untuk melihat flop, jangan biarkan pemain lain melihatnya dengan gratis – setidaknya naikkan dengan taruhan minimum. Pemula cenderung melihat flop dengan seharga blind besar, tapi itu berbahaya jika Anda membiarkannya.
Jangan Beri Kesempatan pada Pemain Lain
Jika Anda memiliki tangan yang kuat untuk melihat river, jangan biarkan pemain lain melihatnya dengan gratis – setidaknya naikkan dengan taruhan minimum. Pemula cenderung melihat flop dengan seharga blind besar, tapi itu berbahaya jika Anda membiarkannya.
Jangan Takut Mengundurkan Diri Setelah Flop
Mengundurkan diri dari tangan setelah flop adalah hal yang sulit untuk beberapa pemain awam. "Saya sudah menanam uang ke pot, maka saya harus tetap bermain dan lihat apa yang terjadi," mereka alasan. Tapi itu jenis pikiran yang dapat menyebabkan Anda kehilangan banyak chip.
Bermain dengan Cerdas
Pada akhirnya, Anda tidak perlu takut untuk mengundurkan diri dari tangan jika Anda tidak memiliki kartu yang kuat. Jika Anda memiliki kartu A-K dan flop datang J-J-5, maka Anda tidak memiliki kartu yang kuat dan jika seseorang lain memiliki J, maka Anda sekarang adalah underdog besar.
Jika Anda mengundurkan diri setelah flop, Anda dapat menyelamatkan chip Anda dan meningkatkan peluang menang di permainan.