Warkop DKI, grup lawak legendaris yang pernah menggeloroti jiwa masyarakat Indonesia pada masanya, memiliki cerita masa lalu yang tidak kalah menarik. Salah satu bintang tamu di kanal YouTube MOP Channel, Indro Warkop, mengungkapkan bahwa Dono dan Kasino, dua pendiri grup lawak tersebut, pernah tidak bicara selama tiga tahun karena selisih paham.
Indro menuturkan bahwa pada tahun 1988-1990, Dono dan Kasino memiliki konsep yang berbeda dalam berkarya. "Dono itu orangnya pakai konsep, sementara kami bebas waktu itu. Kami diketemukanlah (selisih paham)," kata Indro Warkop.
Namun, Indro juga memastikan bahwa kesalahpahaman tersebut tidak menyudahi kerja di Warkop DKI. "Tidak terganggu (pembuatan film), tidak ada yang tahu. Kita kalau ada orang, bahas skenario dulu. Ini kurang begini, lucu begini. Kalau udah enggak ada orang, mereka enggak akan pernah ngomong," ucap Indro.
Pada saat itu, Indro Warkop menjadi perantara pesan antara Dono dan Kasino. "Sampai saat itu Dono kalau mau omong sama Kasino, ya lewat saya. Misalnya Dono bilang, 'tuh kasih tahu sama kang mas-mu, gini-gini'. Nanti baru saya yang sampaikan," tutur Indro.
Kisah masa lalu Warkop DKI tidak hanya berhenti di situ. Indro mengibaratkan Warkop DKI bukan sekadar grup lawak, tetapi negara. "Kalau ditanya, 'Buat lo, Warkop apa?' Itu negara. Kita enggak harus suka satu sama lain dan kita enggak harus berseteru satu sama lain," ujar Indro.
Warkop DKI dibentuk pada 1973, saat Dono, Kasino, dan Indro pertama kali tampil di Radio Prambors. Sekarang, Warkop DKI hanya tersisa Indro, setelah Dono dan Kasino pergi mendahuluinya.
Namun, Indro masih berupaya untuk menghidupkan kenangan akan Warkop DKI, seperti lewat beberapa film Warkop DKI Reborn. "Kalau ditanya, 'Buat lo, Warkop apa?' Itu negara. Kita enggak harus suka satu sama lain dan kita enggak harus berseteru satu sama lain," ujar Indro.
Dalam wawancara dengan Kompas.com pada Rabu (27/10/2021), Indro juga berbagi tentang kisah haru kepergian Kasino. "Kasino Hebat Banget, Kuat Banget. Kami pernah ngomong, 'Kalau kamu mau tinggal di Warkop, ya tinggal di Warkop. Kalau tidak mau, ya tidak mau,'" tutur Indro.
Dengan demikian, kisah masa lalu Warkop DKI menjadi cerita yang menarik dan inspiratif. Kita dapat mengambil pelajaran dari perjalanan Warkop DKI bahwa walaupun terjadi kesalahpahaman, kita masih dapat bekerja sama dan mencapai tujuan.
Baca juga:
- Indro Warkop Tanggapi Polemik dengan Warkopi, Bukan soal Kemiripan hingga Cerita Anak Dono
- Ungkap Kisah Haru Kepergian Kasino, Indro Warkop: Kasino Hebat Banget, Kuat Banget
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.