Bermain judi di Genting memang menjadi salah satu hobi favorit bagi banyak orang. Terlebih lagi, hadiah yang ditawarkan oleh pengelola judi di sana sangat menggiurkan. Namun, untuk bermain judi di Genting, memang diperlukan kocek yang tebal. Minimal warga Indonesia harus mempersiapkan uang sekitar RM 4.000 atau sekitar Rp 12 juta.
Itu ukuran terkecil untuk berpesta judi di Genting, malah ada yang membawa hingga miliaran rupiah. Hadiah yang ditawarkan oleh pengelola judi juga lumayan besar. Untuk main jackpot, misalnya, bila menang bisa mendapatkan RM 57.000 plus bonus RM 35.000. Duit bagi pemenang jackpot bisa mencapai lebih dari Rp 170 juta untuk sekali menang.
Di arena judi ini, tersedia minuman gratis bagi pemain, seperti teh, kopi dan air putih. Sedangkan untuk jenis minuman lainnya, seperti minuman kaleng dan berbagai roti, pemain judi harus membelinya sendiri.
Rudi (48) warga Kabupaten Bengkalis, Riau yang dalam perbincangan dengan penulis, pernah mengaku menang Rp 170 juta. Begitu menang, suasana meriah pun menggema di ruangan judi tersebut. Sesama pemain judi saling memberikan selamat sekalipun mereka tidak saling kenal.
Rudi mengaku, bila kita memang dalam perjudian, maka nama tersebut akan tercatat di arena judi. Malah, katanya, setelah meraih kemenangan, pihak pengelola judi akan mencari tahu tempat penginapannnya. Nantinya pihak pengelola judi akan mendatangi kamar hotel.
Bagi pemenang, bandar judi akan menawari tempat penginapan Sultan Hotel yang ada di kawasan tersebut. Sultan Hotel memiliki tarif terendah satu malam RM 4.000 atau setara Rp 12 juta.
"Waktu menang itu, besoknya pengelola judi mendatangi kamar saya. Padahal saya mau balik ke Indonesia, karena ada tawaran menginap gratis di Hotel Sultan, akhirnya pulang saya tunda sehari lagi," cerita Rudi.
Masih menurut Rudi, awalnya setelah kemenangan itu rencananya akan segera pulang ke Indonesia. Karena ada tawaran penginapan gratis di hotel berbintang itu, akhirnya Rudi harus menginap lagi. Dan anehnya, niat Rudi yang akan membawa pulang uang ringgit itu ternyata harus dipertaruhkan untuk berjudi kembali.
"Awalnya sudah niat, uang itu akan kita pergunakan untuk keperluan lainnya. Tapi entah kenapa malam itu saya berniat untuk berjudi lagi sekedar melepas kecanduan. Apes bagi kita, malam itu saya kalah dari uang Rp 170 juta itu, saya hanya bisa bawa ke Indonesia sekitar Rp 25 juta lagi," kata Rudi.
Menurut Rudi, siapapun pemenang judi di arena itu akan mendapat tawaran penginapan gratis dari pengelola judi. Jika pemenang bisa menahan diri untuk tidak berjudi, mungkin pulang bisa membawa uang. "Tapi kalau masih bertaruh lagi, biasanya akan kalah," terang Rudi.
Bagi mereka yang bermain judi, akan diberikan kartu anggota. Untuk mendapatkan kartu anggota perserta judi, tidak dipungut biaya. Kemenangan judi, uangnya bisa diambil di ATM yang tersedia di sana. Itu sebabnya, para perserta judi sebelum bermain akan diberikan kartu yang memiliki PIN.
Kartu ini diberikan pada siapapun yang belum memiliki. Dengan kartu itu, jika kita memang walau tidak menang dalam posisi puncak jackpot, kita dengan mudah bisa mengambil hasil kemenangan itu di ATM atau konter penarikan uang yang tersedia.
Di dalam arena judi ini, juga tersedia bank internasional yang bekerja 24 jam. Tersedia juga ATM milik bank internasional jika pecandu judi ingin menguangkan uangnya. Itu sebabnya, bermain judi di Genting tidak hanya memberikan kesenangan, tapi juga menawarkan kemudahan dan keamanan.
Namun, perlu diingat bahwa bermain judi memiliki risiko dan tidak semua orang dapat menjadi pemenang. Berhati-hati dan jangan terlalu percaya diri, karena hanya dengan strategi yang tepat dan nasib yang baik, kita dapat menangkap hadiah yang menggiurkan.
Itu sebabnya, bermain judi di Genting harus dilakukan dengan hati-hati dan bijak. Jangan sia-siakan uang Anda dengan berjudi secara ceroboh. Bermain judi hanya sebagai hobi, jangan menjadi obsesi. Dan jangan lupa, hadiah yang menggiurkan tidak datang tanpa adanya risiko.