Gerindra Sumbar Tegur Kadernya yang Berfoto di Depan Kasino

Gerindra Sumbar Tegur Kadernya yang Berfoto di Depan Kasino

Padang – Partai berlambang burung garuda, Gerindra mengambil sikap tegas terhadap kadernya yang tidak menampilkan sosok yang jadi teladan di tengah masyarakat. Salah satu contoh adalah kejadian beberapa anggota DPRD Limpuluhkota, Sumatera Barat yang berfoto di salah satu lokasi perjudian di Singapura dengan menunjukkan uang dolar.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Sumatera Barat Nasrul Abit mengatakan anggota DPRD Kabupaten Limapuluh Kota memang sempat melakukan kunjungan kerja ke Batam, Kepulauan Riau. Namun di sela kunjungan itu, terlihat mereka 'mampir' ke Negeri Singa.

"Pasti akan ada teguran. Saya tidak tahu ini bakal jadi suatu sorotan masyarakat. Dan ini akan merugikan mereka sendiri," ujar Nasrul saat diwawancara di Koto Kaciak, Agam, Sumatera Barat, Sabtu (10/3/2018).

Nasrul yang juga menjabat sebagai Wakil Gubernur Sumbar menilai di mana pun berada, masyarakat Minang harus menjunjung filosofi Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah. Menurutnya tidak etis anggota DPRD berkunjung ke area perjudian di Singapura apalagi sampai fotonya viral di media sosial.

"Saya dengar Kementerian Dalam Negeri juga akan panggil mereka untuk memastikan izinnya," kata Nasrul.

Kemendagri akan memastikan bahwa kunjungan anggota DPRD ke Singapura telah melalui proses perizinan yang semestinya. Alasannya, kunjungan ke luar negeri harus melalui prosedur yang resmi.

"Karena ke manapun harus izin kan," katanya.

Dalam foto yang beredar luas, sebelas anggota DPRD Limapuluh Kota melakukan foto di depan sebuah kasino di Singapura. Foto ini pun ramai diperbincangkan masyarakat.

Gerindra Sumatera Barat mengambil sikap tegas terhadap kadernya yang tidak menampilkan sosok yang jadi teladan di tengah masyarakat. Partai berlambang burung garuda tersebut berharap anggota DPRD dapat menjadi contoh yang baik dan etis dalam menjalani tugasnya sebagai pemimpin rakyat.

"Gerindra Sumatera Barat tidak mengijinkan perilaku yang tidak etis dan melampaui batas. Kita harus menjadi teladan bagi masyarakat, bukan contoh yang salah," ujar Nasrul.

Dalam kaitannya dengan foto yang beredar luas, Gerindra Sumatera Barat menegur kadernya untuk lebih memperhatikan kesadaran dan etika dalam menjalani tugasnya sebagai pemimpin rakyat.