Dalam upaya untuk melindungi konsumen dan mencegah aktivitas ilegal yang terkait dengan judi, Kansspelautoriteit (KSA) dari Belanda dan Malta Gaming Authority (MGA) telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Dengan demikian, KSA dan MGA berkomitmen untuk bekerja sama dan mendukung satu sama lain dalam bidang pertukaran informasi, benchmark best practice untuk mengatur sistem lisensi, serta upaya penegakan efektif terhadap operasi judi ilegal.
Dalam MoU ini, KSA dan MGA memutuskan untuk bekerja sama dan berbagi pengalaman dalam upaya melindungi konsumen dan mencegah aktivitas ilegal. Dengan demikian, MoU ini membantu meningkatkan keamanan dan integritas industri judi online.
Latar Belakang Malta
Judi online pertama kali dikenal di Malta pada tahun 2002, tetapi pengembangan industri ini sebenarnya dimulai pada tahun 2004. Dalam tahun tersebut, pemerintah Malta menetapkan Undang-Undang yang membuat Malta menjadi negara Eropa pertama yang mengatur industri judi online.
Dengan bergabungnya Malta dalam Uni Eropa pada tahun 2004, lebih banyak perusahaan yang ingin berinvestasi di MGA karena lisensinya dapat digunakan untuk melayani semua negeri Eropa melalui "Pasar Single Market" Eropa. Perusahaan jasa judi online yang ingin beroperasi di Malta harus memiliki lisensi yang diterbitkan oleh MGA.
Lisensi MGA
MGA memegang lisensi yang sangat dihormati di kalangan industri judi online. Ketika para pemain mengetahui bahwa situs web telah dilisensikan oleh MGA, mereka dapat yakin bahwa situs tersebut telah melaksanakan langkah-langkah anti-money laundering, pelindung player, dan lain-lain.
Sistem Pajak di Malta
Malta juga memiliki sistem pajak yang menarik bagi perusahaan judi online. Sistem ini memungkinkan perusahaan untuk menghemat sebagian besar penghasilannya karena hanya membayar 5% dari penghasilan mereka.
Lisensi Judi Online di Malta
Untuk mendapatkan lisensi judi online di Malta, aplikator harus mengajukan informasi yang diperlukan dan MGA kemudian mengevaluasinya melalui beberapa aliran proses. Dalam tahap ini, MGA menentukan apakah aplikator:
- Eligible untuk melakukan bisnis gaming
- Memenuhi syarat operasional dan statutori untuk memenuhi kewajiban yang ditetapkan oleh undang-undang
- Telah siap dari segi strategi bisnis
- Telah melalui uji coba teknis dan telah melaksanakan semua aplikasi (dalam hal ini) sebelum meluncurkan jasa judi
Dengan demikian, MoU antara KSA dan MGA membantu meningkatkan keamanan dan integritas industri judi online, serta mempromosikan kerja sama antar negara dalam upaya melindungi konsumen.