Dalam film "The Card Counter", Oscar Isaac bermain sebagai William, seorang pria yang memiliki trauma terkait dengan perang. Dalam wawancara dengan Associated Press, ia mengatakan bahwa dia belajar tentang seni bermain kartu atau cardistry, khususnya cara memainkan setumpuk kartu. Namun, untuk bisa mengenali sisi psikologis karakternya lebih dalam, Oscar Isaac juga membaca buku "The Body Keeps the Score" yang diperkenalkan oleh sutradara Paul Schrader tentang trauma.
Menurutnya, ketika melihat trauma yang ditimbulkan oleh karakter William, ia menemukan bahwa trauma tersebut adalah akibat dari trauma yang dialami oleh orang lain. Ia juga menonton film dokumenter tentang konflik di penjara Leavenworth dan Abu Ghraib, yang menjadi latar belakang cerita dalam film.
Tiffany Haddish, yang bermain sebagai La Linda dalam film ini, mengatakan bahwa ia sendiri tidak tahu cara menghitung kartu, tapi tahu orang-orang yang bisa melakukannya. "Apakah saya mahir menghitung kartu? Tidak. Apakah saya tahu bahwa penghitungan tengah terjadi (dalam permainan)? Ya," katanya.
Saat membandingkan dunia Hollywood dengan permainan poker, Tiffany mengatakan bahwa ia selalu diajari untuk menunjukkan ekspresi wajah seperti pemain judi poker, yang tidak pernah memperlihatkan emosi yang sebenarnya. Namun, ia mengaku sebagai orang yang terbuka dan membiarkan orang mengetahui perasaannya, khususnya ketika ia membutuhkan bantuan.
Tye Sheridan, yang bermain sebagai anak muda yang ingin melakukan balas dendam atas apa yang terjadi pada keluarganya, mengatakan bahwa dia pintar matematika dan rasanya, lebih menguasainya saat masih sekolah dimana dia belajar setiap hari. Sekarang menjadi pemain poker dalam film, menjadi alasan untuknya mempelajari cara menghitung kartu.
Sutradara Paul Schrader sendiri mengatakan bahwa riset mengenai poker tidak terlalu sulit dan bisa ia lakukan dalam satu hari. Lain halnya jika ia menggarap film mengenai hortikultura yang kalau ia riset bisa memakan waktu seumur hidup atau malah tidak ada ujungnya.
"Poker tidak sulit untuk dipelajari. Saya bisa melakukan riset seumur hidup atau (kalau) menggarap film tentang hortikultura. Poker bisa dipelajari dalam sehari," katanya.
Namun, menurutnya untuk bisa bermain poker dan menghitung kartu, seseorang harus memiliki pemikiran matematika. "Anda harus bisa melihat seluruh kartunya dan peluang dari seluruh pemainnya. Itu adalah kemampuan yang bisa Anda latih," katanya lagi.
Film "The Card Counter" yang diproduseri oleh sutradara terkenal Martin Scorsese ini kini sudah tayang di Amerika. Hingga kini, film yang juga menampilkan aktor Willem Dafoe ini telah meraup penghasilan sebanyak 3,4 juta dolar Amerika.
Dalam perjalan panjangnya, "The Card Counter" menjadi sebuah film yang tidak hanya mengajarkan cara bermain poker, tapi juga membagi cerita tentang trauma dan bagaimana manusia dapat menemukan kekuatan dalam kesulitan.