Sejarah Dasar Poker: Flop, Turn, River

Sejarah Dasar Poker: Flop, Turn, River

Pada abad ke-19, poker menjadi permainan yang sangat populer di atas kapal-kapal sungai yang berlayar di sepanjang Sungai Mississippi. Di masa tersebut, salah satu metode cheating paling umum adalah dengan cara membagikan kartu tambahan untuk meningkatkan tangan sendiri. Jika ditemukan, seseorang itu akan dilempar ke air.

Mengapa disebut Flop, Turn, River?

Sekarang kita sudah mengetahui bagaimana "the river" mendapatkan namanya, saatnya kita bicara tentang dua lainnya, yaitu Flop dan Turn. Diduga bahwa Flop mendapatkan namanya karena aksi yang dilakukan dealer ketika "menggulatkan" kartu-kartu di atas meja poker. Sedangkan Turn, diyakini bahwa nama ini berasal dari dunia pacuan kuda, saat kuda-kuda melaju ke final turn (juga dikenal sebagai "finish"), maka jelas bahwa akhirnya kompetisi akan tiba.

Urutan Flop, Turn, River

Urutannya seperti berikut: i) Flop, kemudian ii) Turn, lalu iii) River. Flop – 3 kartu dibagikan wajah atas, Turn – 1 kartu dibagikan wajah atas, dan River – 1 kartu dibagikan wajah atas yang merupakan kartu komunitas terakhir.

Flop, Turn, River: Apa Ada Sejarah di Belakangnya?

Ternyata, ada beberapa teori sejarah yang dikemukakan oleh para anggota forum. Salah satunya adalah bahwa nama "Flop" berasal dari suara yang dihasilkan ketika kartu-kartu pertama muncul di atas meja poker. Nama "Turn" diyakini karena ia dapat dan akan mengubah arah tangan. Sedangkan "River", diyakini bahwa asal-usulnya berada di Prancis, dengan kata "river" yang berarti "menyegel" atau "menyambungkan".

Namun, ada juga teori lain bahwa nama "Flop" berasal dari suara dealer saat ia membagikan kartu-kartu pertama. Nama "Turn" diyakini karena ia dapat mengubah arah tangan, sedangkan "River" diyakini sebagai nama akhir yang menentukan nasib tangan.

Referensi

  • [1] neptun1914 – Legend
  • [2] cheeeer – Visionary
  • [3] MrPokerVerse – Legend
  • [4] theRaven68 – Legend