Dalam permainan cash, jumlah blinds normalnya tetap untuk setiap meja yang spesifik dan tidak akan berubah selama game berlangsung. Namun, beberapa room poker akan membolehkan level blinds berubah jika semua pemain sepakat untuk perubahan tersebut. Room poker besar biasanya memiliki meja dengan level blinds yang berbeda untuk memberikan pilihan kepada pemain untuk bermain di tingkat taruhan yang sesuai dengan komfort mereka.

Jumlah minimum dan maximum buy-in pada meja biasanya ditetapkan dalam hubungannya dengan big blind. Pada game live, minimum buy-in biasanya antara 50-80 big blinds, sedangkan maximum buy-in biasanya antara 100-250 big blinds. Beberapa room poker online menawarkan "short stack" yang memiliki maximum buy-in kurang dari 50 big blinds dan/or "deep stack" yang memiliki minimum buy-in lebih dari 100 big blinds.

Aturan khusus untuk pemain yang melewati blinds

Pada game cash yang tidak membagikan kartu kepada pemain yang absen dari meja di awal tangan (atau, dalam game online, yang dipanggil "sitting out"), aturan khusus diperlukan untuk mengatur pemain yang melewati blinds.

Pemain yang melewati big blind tidak akan dibagikan kartu lagi hingga button telah berputar ke arah mereka. Pada saat itu, pemain harus "super-post" (menawarkan baik big dan small blinds) agar dapat kembali bergabung dalam permainan dan dibagikan kartu. Dari kedua blind tersebut, hanya big blind yang dianggap "live", sedangkan small blind adalah "dead" – yaitu ditempatkan di tengah pot apart dari big blind dan tidak akan dihitung sebagai call atau raise oleh pemain lain.

Jika pemain hanya melewati small blind, maka prosedur yang sama berlaku, namun pemain hanya harus menawarkan "dead" small blind untuk kembali bergabung dalam permainan. Sebagian besar room poker membolehkan pemain untuk melepaskan diri dari kewajiban tersebut jika mereka menunggu hingga kembali waktunya untuk menawarkan big blind sebelum kembali bergabung dalam permainan.

Blinds pada Permainan Turnamen

Pada permainan turnamen, blinds memiliki tujuan ganda. Selain tujuan yang dijelaskan di atas, blinds juga digunakan untuk mengontrol berapa lama turnamen akan berlangsung. Sebelum turnamen dimulai, pemain-pemain akan setuju pada struktur blinds, biasanya ditetapkan oleh organisator turnamen. Struktur ini mendefinisikan berapa lama setiap putaran dan berapa besar blinds yang naik per putaran. Biasanya, mereka naik sebesar 25% hingga 50% per putaran dibandingkan dengan putaran sebelumnya.

Sebagai blinds naik, pemain harus meningkatkan chip count (atau "stack") mereka untuk tetap bermain. Blinds akan akhirnya mengkonsumsi semua stack pemain jika tidak ada yang memenangkan lebih banyak.

Tujuan dari Struktur Blind

Ada dua tujuan utama dalam struktur blinds:

• Pastikan bahwa pada saat turnamen ingin berlangsung, maka pemain dengan stack kecil tidak dapat bertahan di game. Ini membuat pemain dengan stack kecil untuk bermain agresif, sehingga meningkatkan chip count atau kehilangan semua cepat.
• Pastikan bahwa pemain, secara umum, tidak memiliki stack yang besar relatif terhadap level blinds.

Jika diinginkan, antes dapat ditambah untuk menambah tekanan pada pemain untuk memenangkan lebih banyak chip.