Dalam dunia game multiplayer, salah satu hal yang paling penting adalah memastikan bahwa semua pemain memiliki gameworld yang konsisten. Hal ini sangatlah sulit terutama dalam kasus game yang memiliki banyak player dan enemy.

Pada awalnya, kita perlu memahami konsep network architecture untuk game multiplayer. Kita dapat menggunakan metode linear interpolation untuk menghilangkan delay antara client dan server. Dalam metode ini, setiap client akan melihat lokasi lainnya sekitar 100 ms yang lalu, sedangkan dirinya sendiri berada dalam present.

Namun, metode ini tidak sempurna. Contohnya, ketika kita menembak lawan, kita memang sasaran ke lokasi lawan sebelum 100 ms yang lalu. Karena server adalah yang memutuskan apakah tembakan kita berhasil atau tidak… Dan secara teoritis, kita akan melewatkan target!

Namun, kita dapat mengatasi masalah ini dengan cara lain. Ketika kita mengirim pesan ke server, kita tidak hanya menginformasikan tindakan kita, tapi juga waktu ketika kita melakukan tindakan tersebut. Server dapat membangun gameworld pada titik mana pun di masa lalu, sehingga dapat memahami bahwa kita sedang menembak lawan ketika kita menekan tombol tembakan.

Synchronizing Clocks

Ketika kita berbicara tentang game multiplayer, synchronize clocks menjadi masalah yang tidak mungkin dipecahkan. Oleh karena itu, kita perlu mencari cara lain. Salah satu contoh adalah dengan memilih salah satu client sebagai host dan membuatnya melakukan logika game yang penting, seperti deteksi tembakan, AI, inventory handling, dll.

Host akan mengontrol waktu game (i.e., menentukan waktu yang berlaku). Client lain hanya perlu mencoba untuk tetap sinkronisasi dengan host, dengan mencoba memperkirakan nilai yang diharapkan. Jika terjadi lag atau packet loss, hal-hal dapat menjadi tidak stabil, tapi kita dapat mengaturnya dengan menunggu update berikutnya.

Handling Many Enemies

Ketika kita berbicara tentang game multiplayer dengan banyak enemy, kita perlu mencari cara untuk menghandle semua enemy tersebut. Salah satu contoh adalah dengan membagi enemy ke beberapa grup dan masing-masing player memiliki beberapa enemy yang dikontrol olehnya.

Misalnya, dalam kasus 4 player p2p game dengan 20-40 enemy pada waktu tertentu, kita dapat membagi enemy ke 4 grup, sehingga setiap player hanya memiliki 10 enemy yang dikontrol olehnya. Masing-masing player kemudian akan mengirimkan informasi enemy tersebut ke client lain untuk sinkronisasi.

Kita juga perlu mempertimbangkan cara mengirimkan pesan dan ukuran pesan yang sesuai. Kita dapat mengumpulkan beberapa informasi enemy dalam satu pesan dan mengirimkannya ke client lain, sehingga tidak terlalu banyak pesan yang diperlukan.

Tips dan Tricks

Dalam game multiplayer, konsistensi gameworld adalah hal yang paling penting. Dengan menggunakan network architecture yang sesuai dan menghandle enemy dengan cara yang tepat, kita dapat menciptakan game yang lebih stabil dan enjoyable untuk semua player.