Motherboard adalah papan sirkuit tempat semua hardware/ perangkat keras terhubung. Tanpa motherboard, sebuah PC/Laptop tidak akan bisa berfungsi. Berikut ini adalah beberapa bagian komponen motherboard yang wajib Anda ketahui:
-
Power Connector: Tidak ada hal begitu penting dalam connector ini, tapi connector ini wajib di colok agar motherboard mendapat aliran daya.
-
BIOS / UEFI: BIOS (Basic Input Output System) adalah chip yang berfungsi dalam mengontrol perangkat keras yang terpasang di motherboard. BIOS bertanggung jawab atas kesiapan computer dalam melakukan booting dengan mengecek hardware yang terpasang pada computer. Saat ini, BIOS sudah mulai tergantikan dengan UEFI (Unified Extensible Firmware Interface).
-
CMOS: Battery CMOS (Complimentary Metal Oxide Semiconductor) merupakan sebuah battery kecil untuk memberi daya kepada BIOS/UEFI. CMOS juga berguna untuk menyimpan semua settingan yang terdapat pada BIOS/UEFI.
-
I/O Ports: Bagian ini terdapat diluar casing. Kumpulan port sebagai input maupun output data dari computer. Umumnya I/O Ports terdiri atas USB, LAN, VGA, PS/2, HDMI.
-
Pin Front Panel: Bentuk pin front panel juga gampang untuk ditemukan di motherboard, bentuknya seperti jarum-jarum, digunakan agar tombol power, restart, led power, dan led hardisk di depan casing dapat berfungsi.
-
M2 SATA (NEW): Slot terbaru dalam motherboard versi sekarang, dipasang untuk boost performa menjadi sangat super cepat.
-
Motherboard INTEL maupun AMD: Motherboard sendiri terbagi menjadi banyak segi baik dari ukuran dan jenisnya. Motherboard yang biasa ditawarkan hanya cukup INTEL maupun AMD.
-
CMOS Battery (CR2032): Apabila Anda mencabut battery CMOS dari motherboard, maka Anda harus mensetting ulang BIOS/UEFI tersebut, karena semua data yang tersimpan akan hilang.
-
Motherboard Connector: Tempat dicoloknya keyboard, mouse, printer, scanner, monitor, dan lain-lain.
-
Slot M2 NVME (NEW): Slot ini dipasang untuk read dan write data, dengan kualitas dan harga yang lebih tinggi jika dibandingkan M2 SATA.
-
Power Jack: Tempat dicoloknya power supply untuk memberikan daya ke motherboard.
Dengan memahami bagian komponen motherboard di atas, Anda akan lebih paham apa yang akan diperbaiki apabila ada terjadi kerusakan. Motherboard sendiri terbagi menjadi banyak segi baik dari ukuran dan jenisnya. Motherboard yang biasa ditawarkan hanya cukup INTEL maupun AMD. Setelah itu baru menentukan fitur yang diperlukan dalam motherboard tersebut, dan besar casing yang akan digunakan.