Dalam kisah "The South of the Slot" karya Jack London, kita dihadapkan dengan karakter yang memiliki dua wajah, Frederic "Freddie" Drummond, seorang profesor sosiologi di University of California (sekarang University of California, Berkeley) yang hidup dalam dualitas. Freddie memiliki identitas sebagai orang kelas atas dan sebagai Big Bill Totts, seorang pekerja kelas bawah yang terlibat dalam gerakan buruh.
Kisah ini menceritakan tentang bagaimana Freddie Drummond mengalami transformasi dari seorang profesor kelas atas menjadi Big Bill Totts, seorang pekerja kelas bawah yang berjuang untuk hak-hak pekerja. Dalam prosesnya, ia jatuh cinta dengan Mary Condon, Presiden International Glove Workers' Union.
Dalam cerita ini, London menawarkan komentar sosial yang sangat relevan tentang perbedaan kelas dan dualitas psikologis. Ia menunjukkan bagaimana Freddie Drummond, sebagai seorang profesor kelas atas, memiliki kesadaran akan dirinya sendiri sebagai Big Bill Totts, seorang pekerja kelas bawah. Hal ini menunjukkan bahwa London ingin memperjuangkan ideologi sosial yang sangat relevan dengan masa itu, yaitu perjuangan buruh untuk hak-hak dan penghapusan diskriminasi.
London juga menampilkan tema determinisme alam, di mana ia berpendapat bahwa lingkungan sekitar kita dapat mempengaruhi perilaku dan kesadaran diri kita. Dalam cerita ini, Freddie Drummond dipengaruhi oleh lingkungan "the Slot", area kerja kelas bawah di San Francisco, sehingga ia menjadi Big Bill Totts.
Kisah ini juga menampilkan tema cinta dan kebebasan, di mana Freddie Drummond harus memutuskan antara hidupnya sebagai profesor kelas atas dengan hidupnya sebagai Big Bill Totts. Dalam akhir cerita, Freddie Drummond memilih untuk menjadi Big Bill Totts, sehingga ia dapat berjuang untuk hak-hak pekerja dan mencapai kepuasan diri.
"The South of the Slot" adalah salah satu karya Jack London yang paling populer dan relevan dengan masa itu. Kisah ini menawarkan komentar sosial yang sangat relevan tentang perbedaan kelas, dualitas psikologis, dan determinisme alam. Dalam cerita ini, London ingin memperjuangkan ideologi sosial yang sangat relevan dengan masa itu, yaitu perjuangan buruh untuk hak-hak dan penghapusan diskriminasi.
Referensi:
- "South of the Slot". The World of Jack London. Diakses tanggal 28 Mei 2013.
- "The Strength of the Strong". The Jack London Online Collection. Arsip dari versi asli pada 22 September 2017. Diakses tanggal 28 Mei 2013.
- "South of Market Area". San Francisco Chronicles. Diakses tanggal 28 Mei 2013.
- "A Noble Theme". Musings on Literature and Christianity. 13 April 2011. Diakses tanggal 28 Mei 2013.
- "Jack London". George Town University. Diakses tanggal 29 Mei 2013.
- "South of the Slot". The World of Jack London. Diakses tanggal 29 Mei 2013.
Sumber:
- London, Jack. (1979). No Mentor but Myself: a collection of articles, essays, reviews, and letters on writing and writers. Port Washington, N.Y: Kennikat Press.
- McClintock, James. (1975). White Logic: Jack London's Short Stories. Grand Rapids, Michigan: Wolf House Books.
- Pizer, Donald, 1966. Realism and Naturalism in Nineteenth-Century American Literature. Carbondale: Southern Illinois University Press.
"South of the Slot", diterbitkan dalam The International Socialist Review, Juli 1914.