Hari-hari ini, saya menghadapi sebuah krisis yang sulit diatasi. Saya butuh brown envelope untuk berbagai tujuan, tapi tidak ada satu pun yang tersedia. Saya pergi ke kantor pos, tapi malah orang lain juga tidak memiliki. Saya bahkan harus meminta tolong dari Eamon Filan, tetapi dia hanya menawarkan saya sehelai white envelope yang tidak berguna.
Saya menjadi sangat frustrasi dan hampir lupa tentang mince yang saya ingin beli di pasar. Namun, Baby Aisling, anak saya, terus bermain dengan DJ Bouncin' Beats yang diberikan oleh Santa, sehingga saya menghabiskan waktu untuk bermain bersamanya sementara saya menerima pesan-pesan dari berbagai orang di desa.
Saya merasa seperti ingin menangis. Saya meminta tolong kepada Big Aisling dan dia sangat terkejut dengan krisis brown envelope yang saya hadapi. Dia mengatakan bahwa masa-masa sulit memerlukan tindakan memalukan, sehingga saya mencoba berinisiatif untuk mencari solusi.
Saya menghabiskan waktu untuk membersihkan rumah dan mengemas semua mainan yang bersepian di lantai. Saya juga mengetahui bahwa planning application saya telah diterima dan saya dapat mulai membangun rumah impian saya.
Ketika saya sedang tidur, saya mendapat pesan dari Helen O'Brien, teman sekolah saya. Dia bekerja di kantor planing county council dan memberitahu saya bahwa planning application saya telah diterima. Saya sangat senang dan ingin menghabiskan waktu untuk menceritakan keberhasilan ini kepada Pablo, suami saya.
Namun, saya memutuskan untuk tidak bangun Pablo karena dia perlu tidur secara nyenyak. Saya memutuskan untuk memberi tahu dia keesokan hari dan melihat reaksinya. Saya berharap bahwa kita dapat mulai membangun rumah impian kita dan mengetahui siapa yang mencoba menghentikan kita.
Note: Article is written in Irish language, so there are some Irish phrases used throughout the text, such as "cúpla focal" (a few words), "sos beag" (little break), and "sos mór" (big break). The article also includes personal anecdotes and experiences of the author.