Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang siapa Greedy Williams, seorang cornerback lulusan Universitas Louisiana State (LSU) yang baru saja bergabung dengan Philadelphia Eagles.

Greedy Williams memulai kariernya di LSU sebagai pemain muda dan menjadi bintang tim. Ia mencatat enam intersepsi dalam tahun pertamanya, yang membuatnya menjadi pemain terbaik SEC. Pada tahun 2018, ia menambahkan dua INT lainnya.

Pada tahun 2019, Williams di-pick oleh Cleveland Browns sebagai pilihan keenam dan ke-46 secara keseluruhan dalam draft NFL. Ia memulai kariernya dengan Browns sebagai pemain rookie, namun mengalami cedera saraf pada bahu selama training camp dan tidak bermain musim 2020.

Pada tahun 2021, Williams kembali bermain dan mencatat dua INT pertamanya melawan Kirk Cousins dan Derek Carr. Namun, dalam musim 2022, ia hanya memainkan 105 snap defensif dan mulai hanya satu game. Menurut Stathead, quarterback lawan yang menargetkan ia tahun ini adalah 9-for-10 untuk 163 yards dan dua touchdowns, dengan passer rating sempurna 158,3.

Williams sekarang bergabung dengan Eagles setelah meninggalkan Browns pada Maret 2023. Ia menjadi bagian dari kumpulan korban yang dibuat oleh tim tersebut sebelum permainan melawan New England Patriots.

Penggemar sepak bola Eagles pasti senang dengan penandatanganan ini, karena Williams memiliki pengalaman sebagai starter dan masih relatif muda, hanya berumur 25 tahun. Selain itu, ia diharapkan menjadi bagian dari kumpulan korban yang dibuat oleh tim tersebut untuk meningkatkan kualitas defensinya.

Dalam artikel ini, kita juga membahas tentang bagaimana Williams menghadapi A.J. Brown, seorang wide receiver Eagles, dalam latihan bersama tim pada musim 2022. Sekarang, mereka berdua menjadi rekan setia di Eagles dan akan menghadapi Browns lagi dalam latihan bersama musim depan.

Dalam kesimpulan, penandatanganan Greedy Williams oleh Philadelphia Eagles adalah langkah yang bagus untuk meningkatkan kualitas defensinya. Ia memiliki pengalaman sebagai starter dan masih relatif muda, sehingga diharapkan menjadi bagian dari kumpulan korban yang dibuat oleh tim tersebut untuk mencapai kesuksesan musim depan.