Impingement heup adalah salah satu penyebab paling umum dari osteoartritis heup pada laki-laki usia 35-55 tahun. Impingement heup terjadi ketika tendon dan ligamen di sekitar heup tidak dapat bergerak dengan baik, menyebabkan gesekan antara tulang dan jaringan ikat. Pada awalnya, impingement heup mungkin tidak menunjukkan gejala apapun, tetapi kemudian mulai muncul sebagai rasa sakit yang terjadi ketika melakukan aktivitas fisik.
Diagnosis Impingement Heup
Untuk membuat diagnosis impingement heup, ahli bedah ortopedi akan memeriksa pasien dan bertanya tentang riwayat medisnya. Selain itu, mereka juga akan melakukan pemeriksaan fisik untuk mengetahui berapa gerakan yang dapat dilakukan dan apa yang tidak dapat dilakukan. Pemeriksaan fisik ini sangat berguna dalam mendapatkan gambaran awal tentang apa yang terjadi pada heup.
Dalam beberapa kasus, ahli bedah ortopedi mungkin juga akan melakukan pemeriksaan radiologis menggunakan X-ray atau MRI untuk mengetahui apakah terdapat kerusakan pada tulang dan jaringan ikat. Berdasarkan hasil pemeriksaan ini, ahli bedah ortopedi dapat membuat diagnosis impingement heup.
Penanganan Impingement Heup Tanpa Operasi
Pada awalnya, penanganan impingement heup tanpa operasi adalah opsi yang paling umum. Fisioterapi adalah salah satu metode yang efektif dalam mengurangi rasa sakit dan meningkatkan mobilitas heup.
Beberapa cara untuk mengatasi impingement heup tanpa operasi antara lain:
- Menguatkan otot-otot heup dan badan
- Meningkatkan fleksibilitas otot-otot dan mobilitas heup
- Memberikan nasihat tentang bagaimana melakukan aktivitas fisik sehari-hari untuk mengurangi tekanan pada heup
Penanganan impingement heup tanpa operasi ini dapat membantu mengurangi rasa sakit dan meningkatkan kualitas hidup.
Penanganan Impingement Heup dengan Operasi
Jika penanganan impingement heup tanpa operasi tidak efektif, maka operasi mungkin menjadi opsi yang lebih baik. Operasi untuk mengatasi impingement heup disebut arthroscopie. Dalam prosedur ini, ahli bedah ortopedi akan melakukan pemeriksaan langsung pada heup menggunakan endoskop dan alat lainnya.
Setelah operasi, pasien biasanya akan menjalani fisioterapi untuk membantu memulihkan fungsi heup. Fisioterapi setelah operasi dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan memungkinkan orang tersebut melakukan aktivitas fisik seperti sebelumnya.
Konsultasikan dengan Spesialis
Jika Anda mengalami gejala impingement heup, maka konsultasikanlah dengan spesialis bedah ortopedi untuk mendapatkan diagnosis yang tepat dan penanganan yang efektif.