Sejarah dan Spesifikasi AGP

Sejarah dan Spesifikasi AGP

AGP (Accelerated Graphics Port) adalah sebuah interface untuk kartu grafis yang dikembangkan oleh Intel pada tahun 1996. AGP memiliki beberapa versi, mulai dari versi 1.0 hingga versi 3.0. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah dan spesifikasi AGP.

Spesifikasi AGP

Berikut adalah tabel spesifikasi AGP:

Versi Diperkenalkan Kecepatan Tegangan Maksimum throughput
1x Juli 1996 66 MHz (1 x 66 MHz), 32-bit 3.3 Volt 266 MByte/detik
2x Juli 1996 133 MHz (2 x 66 MHz), 32-bit 3.3 Volt 533 MByte/detik
4x Mei 1998 266 MHz (4 x 66 MHz), 32-bit 1.5 Volt 1066 MByte/detik
8x November 2000 533 MHz (8 x 66 MHz), 32-bit 1.5 Volt 2133 MByte/detik

AGP Pro

Selain empat versi di atas, ada lagi spesifikasi AGP yang dinamakan dengan AGP Pro. Versi 1.0 dari AGP Pro diperkenalkan pada bulan Agustus 1998 lalu direvisi dengan versi 1.1a pada bulan April 1999.

AGP Pro memiliki slot yang lebih panjang dibandingkan dengan slot AGP biasa, yang mendukung tambahan pada daya hingga 110 Watt (lebih besar 25 Watt dari AGP biasa yang hanya mendukung 85 Watt). Jika dilihat dari daya yang dapat disuplainya, terlihat dengan jelas bahwa AGP Pro dapat digunakan untuk mendukung kartu grafis berkinerja tinggi yang ditujukan untuk mesin Grafis StasiunKerja, semacam ATi FireGL atau NVIDIA Quadro.

Meskipun demikian, AGP Pro tidaklah kompatibel dengan AGP biasa: kartu grafis AGP 4x biasa memang dapat dimasukkan ke dalam slot AGP Pro, tetapi tidak sebaliknya. Selain itu, karena slot AGP Pro lebih panjang, kartu grafis AGP 1x atau AGP 2x dapat tidak benar-benar masuk ke dalam slot sehingga ketika dicoba masukkan paksa, dapat terjadi kerusakan serius. Untuk menghindari kerusakan akibat hal ini, banyak vendor motherboard menambahkan retensi pada bagian akhir slot tersebut: Jika hendak menggunakan kartu grafis AGP Pro dapat melepas retensi tersebut.

Fungsi AGP

Selain empat spesifikasi AGP di atas, AGP juga memiliki beberapa fungsi lain. Salah satu fungsi AGP adalah mengizinkan penggunaan kartu grafis yang langsung mengakses memori fisik (RAM) secara langsung, yang dapat meningkatkan kinerja secara signifikan, dengan biaya integrasi yang relatif lebih rendah.

AGP juga mengizinkan penggunaan kartu grafis on-board yang langsung menggunakan memori fisik, tanpa harus menambah chip memori lagi, meski harus dibarengi dengan berkurangnya memori untuk sistem operasi (Sistem UMA).

Pengganti AGP

Mulai tahun 2006, AGP mulai digeser oleh kartu grafis berbasis PCI Express x16. Kartu grafis berbasis PCI Express x16 dapat mentransfer data hingga 4000 Mbyte/detik, yang hampir dua kali lebih cepat dibandingkan dengan AGP 8x, dengan kebutuhan daya yang lebih sedikit (voltase hanya 800 mV saja).

Dengan demikian, AGP telah menjadi sejarah dan PCI Express x16 telah menjadi pilihan utama untuk kartu grafis modern.

Leave a comment