Baterai CMOS adalah baterai kecil yang terpasang pada motherboard komputer kamu. Setiap komputer maupun laptop pasti memiliki baterai kecil di motherboard yang digunakan untuk memberikan pengaturan vital agar tidak terjadi perubahan pada komputer, seperti mengingat segala hal misalnya settingan waktu dan tanggal, dll. Baterai CMOS selalu memberikan kekuatan pada motherboard dan hardisk bahkan pada saat komputer kamu tidak menyala atau mati, untuk meghindari kegagalan batery CMOS laptop kesayangan kamu, yuk simak artikel dibawah ini!

Pada intinya setiap Baterai pasti memiliki umur pada jangka waktu tertentu, biasanya umur battery CMOS sekitar 5 tahun, dan akan terkuras jika sistem telah melebihi umur standart atau sudah tua. Namun kadang belum mencapai umur standart, masalah kerusakan ini pun bisa dikarenakan factor lain debu pada titik kontak atau baterai, dapat menyebabkan kegagalan. Atau dikarenakan terdapat guncangan yang menyebabkan battery CMOS jadi berubah posisi pada sirkuit yang seharusnya.

Nah kali ini akan share problem yang sering terjadi pada kerusakan battery CMOS dan cara mengatasinya, yuk simak!

Masalah Kerusakan Baterai CMOS

1. Masalah Setting Driver dan Waktu
   Masalah awal atau tanda yang paling jelas pada battery CMOS adalah perubahan settingan tanggal atau waktu terus-menerus biasanya ketika direstart laptop kamu akan terjadi perubahan waktu dan tanggal. Tanda lainnya terkait penyimpanan driver untuk komponen sistem tertentu dapat hilang, termasuk misalnya printer.
2. Masalah Turning On dan Off
   Kemudian selanjutnya tanda dari masalah Kerusakan Baterai CMOS adalah bahwa laptop tidak bisa boot atau, terus mematikan diri tanpa kamu melakukan apa-apa. Ini juga merupakan masalah yang sering dialami jika CMOS laptop kamu rusak, baterai CMOS yang gagal adalah bahwa Anda tidak dapat menjalankan program apapun.
3. Terdapat Bunyi Beep Konstan
   Bunyi bip konstan adalah tanda lain bahwa baterai CMOS sedang sekarat. Tanda akhir bahwa baterai CMOS akan mati adalah bahwa kamu akan menerima pesan kesalahan. Tiga jenis utama dari pesan error: CMOS Checksum Error, CMOS Read Error and CMOS Battery Failure. Jika Anda menerima pesan kesalahan ini, kamu harus menjalankan laptop selama 24 jam untuk melihat apakah mengisi kembali baterai. Jika kamu masih mengalami masalah setelah itu, maka perlu dilakukan perbaikan lebih lanjut.

Cara Mengatasinya

1. Langkah Pertama: Perbarui BIOS
   Colokkan kabel daya dan hidupkan komputer untuk memeriksa apakah sudah bekerja dengan benar.
2. Langkah Kedua: Ganti Baterai CMOS
   Kamu perlu mengganti baterai CMOS yang rusak dengan baru. Pastikan kamu membeli baterai CMOS yang sesuai dengan laptop kamu.
3. Langkah Ketiga: Perbarui Setting BIOS
   Setelah mengganti baterai CMOS, kamu perlu memasukkan setting BIOS yang benar. Jadi, setelah booting komputer kamu, kamu perlu memasukkan tanggal dan waktu yang benar.

Sekarang komputer atau laptop kamu siap digunakan secara reguler! Ok langkah diatas semoga bisa membantu mengatasi masalah batery CMOS laptop kamu yang rusak, apabila terjadi hal sama atau tidak ada perubahan pasca setting langkah di atas, hal ini bisa jadi terdapat faktor lain selain dari batterai CMOS, oleh karena itu bagi kamu yang merasa tidak memiliki keberanian untuk memperbaiki lebih lanjut, kunjungi tempat service terdekat.

Sumber:

• https://www.kompasiana.com/benysaeful/5a1c33372599ec44a5596c84/masalah-kerusakan-baterai-cmos-laptop-dan-cara-mengatasinya
• https://www.qbonk.org/kerusakan-baterai-cmos-laptop-cara-mengatasi.html
• https://www.rocksdigital.com/cmos-battery-failure/
• https://www.urgent.id/service/laptop/

Semoga bermanfaat!