Jenis Obat Kumur untuk Sakit Gigi dan Gusi Bengkak

Jenis Obat Kumur untuk Sakit Gigi dan Gusi Bengkak

=====================================================

Drg. Sri Angky Soekanto, Ph.D., PBO

Kumur yang mengandung zat aktif memang bermanfaat untuk membunuh bakteri penyebab plak gigi. Obat kumur untuk sakit gigi dan gusi bengkak biasanya harus diresepkan oleh dokter. Namun, ada juga produk mouthwash yang dapat Anda beli secara bebas di apotek maupun swalayan. Berikut beberapa jenis obat kumur yang bisa Anda coba untuk menghilangkan plak:

1. Obat Kumur Chlorhexidine

Dokter hanya akan meresepkan obat kumur yang mengandung zat chlorhexidine 0,2% untuk mengobati infeksi bakteri dan jamur di dalam rongga mulut. Meski efektif menghilangkan bakteri, chlorhexidine berisiko meninggalkan noda cokelat pada gigi. Penggunaan zat ini juga dapat menyebabkan iritasi dan mulut kering.

2. Obat Kumur Cetylpyridinium Chloride (CPC)

Jika Anda ingin memakai mouthwash untuk sakit gigi tanpa resep dokter, jenis obat yang mengandung cetylpyridinium chloride (CPC) dapat dipertimbangkan. Studi dalam International Journal of Oral Science (2016) menemukan bahwa penggunaan obat kumur dengan CPC mampu memperlambat peradangan pada gusi.

3. Obat Kumur Mengandung Minyak Esensial

Sejumlah jenis minyak esensial, seperti thymol, eucalyptol, serta menthol, juga sering digunakan dalam produk obat kumur untuk mengatasi sakit gigi dan gusi bengkak. Tak hanya membantu membunuh bakteri di dalam mulut, minyak esensial ini juga bermanfaat mencegah bau mulut dengan menyegarkan aroma napas Anda.

Panduan Memakai Obat Kumur yang Benar

Menyikat gigi rutin nyatanya belum cukup untuk menjaga kebersihan mulut. Anda dapat memakai obat kumur untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit terjangkau bulu sikat gigi. Supaya hasilnya optimal, simak langkah-langkah memakai obat kumur yang benar berikut ini:

  1. Pastikan Anda sudah menyikat gigi dan memakai benang gigi (flossing) sebelum berkumur.
  2. Kocok obat kumur, lalu tuang ke dalam cangkir yang disediakan. Takaran umumnya adalah sekitar 20 ml.
  3. Berkumurlah dengan cairan obat kumur. Jangan lupa berkumur ke kanan dan kiri, serta mendongak ke atas minimal selama 30 detik.
  4. Ludahkan semua sisa obat kumur di dalam mulut Anda hingga terasa bersih.
  5. Pastikan Anda tidak menelan cairan obat kumur.

Kesimpulan

Obat kumur atau mouthwash membantu menghilangkan plak yang memicu kerusakan gigi dan peradangan pada gusi. Kandungan obat kumur yang membantu mengobati sakit gigi dan gusi bengkak yakni chlorhexidine, cetylpyridinium chloride, dan minyak esensial. Selalu baca label kemasan produk atau konsultasikan dengan dokter sebelum Anda rutin menggunakan obat kumur.

Jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter bila Anda merasakan gangguan kesehatan pada gigi dan mulut. Kesimpulan ini adalah bahwa obat kumur sangat penting dalam menjaga kebersihan mulut dan mencegah kerusakan gigi dan gusi.