Menjadi Pasangan yang Bertanggungjawab dalam Seks

Menjadi Pasangan yang Bertanggungjawab dalam Seks

Dalam setiap hubungan seksual, komunikasi dan kesadaran diri adalah kunci untuk menghadapi situasi apapun. Salah satu cara untuk menjadi pasangan yang bertanggungjawab adalah dengan melakukan percakapan setelah melakukan hubungan seksual (post-sex talk). Dalam percakapan ini, Anda dapat mengecek dengan partner Anda tentang apa yang Anda nikmati dan tidak nikmati, serta memberikan kesadaran diri untuk menghadapi situasi apapun.

Namun, ada beberapa hal lain yang juga perlu diincorporasikan dalam hubungan seksual. Berikut beberapa contoh:

1. Felching

Felching adalah tindakan menelan sperma dari orifice (dengan menggunakan straw adalah opsional). Contohnya, seseorang mungkin ejakulasi didalam anus partner mereka dan kemudian menelan sendiri sperma dari anus dengan mulut; mereka kemudian mungkin atau tidak meminum. (Perlu diingat bahwa pertukaran cairan dalam bentuk ini terkait dengan risiko STI, termasuk HIV.)

2. Bukkake

Bukkake adalah tindakan seksual dan genre porn yang populer di mana beberapa pria (biasanya tiga atau lebih) ejakulasi semua atas seorang wanita.

3. Docking

Docking adalah ketika dua orang dengan penis belum disembrikan (uncircumcised) berhadapan," jelas Eborn. "[Orang pertama] menarik kulit penis mereka ke belakang dan memegangnya sementara [orang kedua] mengembangkan kulit penis mereka ke atas dan ke luar sejauh mungkin."

4. Cuckolding

Cuckolding adalah ketika orang dalam hubungan berdiri sementara partner mereka memiliki seks dengan seseorang lain. Ada banyak cara untuk cuck: Orang yang dikutuki dapat menonton sementara diikat di sudut, atau partner mereka dapat pergi sendiri, memiliki seks, dan melaporkan kembali.

5. Water Sports

Water sports adalah kegiatan aerobik air seperti jet-skiing. Dalam kamar tidur, istilah ini merujuk pada penggunaan urin dalam bermain erotik. Sebagai contoh, seorang wanita dapat membasahi pria lain dengan urine.

6. Fisting

Fisting adalah ketika satu partner mengarahkan seluruh tangan atau fisto ke dalam vagina (atau anus) orang lain. Jika Anda menikmati penetrasi yang intens dan sedang menjalani hubungan dengan seseorang dengan penis kecil, ingat bahwa mereka memiliki seluruh fisto untuk digunakan pada Anda.

7. Queefing

Queefing adalah ketika udara keluar dari vagina, sering terjadi selama atau setelah penetrasi, dan membuat suara seperti flatulence. Hal ini adalah bentuk flatulence dan sepenuhnya normal. "Pada satu titik waktu, hal ini terjadi pada semua orang. Kami tertawa untuk tidak menjadi malu," jelas Eborn.

Dalam setiap hubungan seksual, komunikasi dan kesadaran diri adalah kunci untuk menghadapi situasi apapun. Oleh karena itu, pastikan Anda berbicara dengan partner Anda tentang apa yang Anda nikmati dan tidak nikmati, serta memberikan kesadaran diri untuk menghadapi situasi apapun.

Baca cerita lain tentang seksualitas dan eksplorasi: 11 Jenis Keterkaitan Seksual Paling Umum Apa Yang Anda Perlu Tahu Sebelum Mempunyai Threesome BDSM Tips untuk Pemula