Poker adalah permainan strategis yang memerlukan kemampuan untuk membaca lawan dan menentukan tindakan yang tepat dalam setiap putaran. Salah satu faktor penting yang harus dipertimbangkan adalah posisi di meja. Dalam poker, posisi terburuk adalah small blind karena harus beraksi pertama setelah flop, turn, dan river. Namun, dengan kemampuan untuk membaca lawan dan membuat keputusan yang tepat, posisi ini dapat menjadi kelebihan.
Fokus pada Lawan
Dalam permainan poker, sangat penting untuk fokus pada lawan. Anda harus mengetahui berapa banyak chip yang mereka miliki (hitungan kasar bukan hitungan spesifik), apa jenis kartu yang mereka miliki, dan apa yang menjadi tangan terbaik mereka berdasarkan kartu masyarakat. Observasi pola main lawan dapat membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik. Cobalah menentukan siapa yang bluffs dan siapa yang memainkan game tighter. Jika seorang pemain memiliki riwayat tidak pernah bet lebih dari $10 dan kemudian datang dengan bet $50, Anda harus waspada. Itu adalah indikasi bahwa pemain tersebut memiliki kartu solid.
Jika seorang pemain kalah dalam tangan yang besar dan kemudian datang dengan bet yang besar, maka mereka mungkin memainkan game reckless karena frustasi. Tidaklah waktu yang baik untuk beraksi – asalkan Anda memiliki tangan solid untuk melakukannya – karena lawan tersebut tidak akan lipat.
Jangan Biarkan Lawan Lihat Flop dengan Gratis
Jika Anda memiliki kartu yang kuat dan dapat melihat flop, jangan biarkan lawan lainnya melihatnya dengan gratis. Pemula seringkali ingin melihat flop dengan harga murah, namun itu sangat berbahaya. Misalnya, jika Anda memiliki A-K dan lawan lainnya memiliki 7-4 dan 10-5, Anda seharusnya dapat mengeluarkan mereka dari tangan sebelum flop. Namun, jika Anda membiarkan mereka melihat flop dengan harga big blind, keadaan dapat berbalik. Dalam kasus ini, 10-9-8 adalah kartu yang paling buruk – Anda tidak memiliki apa-apa, dan salah satu lawan memiliki straight draw terbuka sementara lainnya memiliki pair of tens.
Jangan Takut untuk Keluar setelah Flop
Folding tangan setelah flop dapat sulit bagi beberapa pemain awam. "Saya telah memasukkan uang ke dalam pot, maka saya harus tetap bermain dan lihat apa yang terjadi," mereka alasan. Namun, pemikiran seperti itu dapat menyebabkan Anda kehilangan banyak chip.
Meskipun Anda memiliki tangan yang bagus, flop dapat membunuh Anda. Misalnya, jika Anda memiliki A-K namun flop datang dengan J-J-5, maka tidak ada yang menjadi keuntungan Anda dan jika salah seorang lawan memiliki J, maka Anda menjadi underdog besar. Bahkan jika A atau K, atau keduanya muncul, Anda akan kalah melawan tiga Js.
Main Smart pada Turn dan River
Berikut adalah beberapa tips sederhana yang dapat membantu Anda menjadi pemain yang lebih baik di turn dan river:
Jika Anda memiliki draw setelah turn – yaitu Anda perlu satu kartu lagi untuk membuat tangan yang bagus, biasanya straight atau flush – cobalah untuk mencapai river dengan harga murah. Jika Anda yakin Anda memiliki tangan yang terbaik setelah turn, maka buatlah harganya mahal untuk lawan lainnya. Jika board menampilkan pair, ingat bahwa Anda mungkin berhadapan dengan full house. Jika board menampilkan tiga kartu yang sama, waspada pada lawan lain yang memiliki flush.
Setelah river, keputusan Anda hanya didasarkan pada nilai aktual kartu Anda – Anda tidak memiliki potensi untuk meningkatkan tangan Anda. Jika Anda pikir lawan lainnya memiliki tangan yang lebih baik, maka biasanya tidak bijak untuk bluff di sini.