Pada tahun 1964, Peter Higgs, seorang profesor fisika dari Universitas Edinburgh, bersama dengan timnya, membuat prediksi tentang adanya partikel yang berfungsi sebagai mediator dalam interaksi antara boson gauge. Prediksi ini dikenal sebagai teori Higgs, dan menurut konsep ini, partikel tersebut memiliki peran penting dalam memberikan massa kepada partikel subatom lainnya.
Sempat dituduh sebagai "partikel raksasa", partikel Higgs menjadi fokus penelitian sains selama beberapa dekade. Pada tahun 2012, ATLAS dan CMS, dua eksperiment dari Organisasi Eropa untuk Fisika Nuklir (CERN), melakukan penelitian yang sangat intensif pada partikel ini.
Pada tanggal 4 Juli 2012, CERN mengumumkan bahwa mereka telah menemukan partikel baru yang konsisten dengan teori Higgs. Penemuan ini menjadi berita utama di dunia sains dan mendapatkan respon yang sangat positif dari para ilmuwan.
Bulan kemudian, pada tanggal 31 Juli 2012, ATLAS dan CMS mengumumkan hasil penelitiannya dan menempatkan makalahnya di arsip HEP (High Energy Physics). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partikel baru yang ditemukan memiliki sifat-sifat yang konsisten dengan teori Higgs.
Pada tanggal 8 Oktober 2013, Peter Higgs dan François Englert memperoleh Hadiah Nobel Fisika atas kontribusi teorinya pada penemuan partikel tersebut. Penemuan ini diumumkan oleh Komisi Hadiah Nobel di Stockholm, Swedia.
Saat ini, penemuan partikel Higgs telah menjadi salah satu penemuan terpenting dalam sejarah fisika modern. Penemuan ini membantu meningkatkan pemahaman kita tentang asal-usul massa partikel subatom dan memungkinkan pengembangan teknologi baru.
Dalam artikel ini, kita akan mengetahui lebih lanjut tentang Peter Higgs, Profesor Emeritus dari Universitas Edinburgh, serta penemuan dan investigasi partikel yang mirip dengan partikel Higgs.
Sejarah Singkat Peter Higgs
Peter Higgs dilahirkan pada tahun 1929 di Newcastle upon Tyne, Inggris. Ia menerima gelar sarjana dalam fisika dari Universitas Cambridge dan kemudian melanjutkan studinya di Universitas Edinburgh. Pada tahun 1960, ia menjadi profesor fisika di Universitas Edinburgh.
Peter Higgs dikenal sebagai seorang ilmuwan yang berdedikasi pada penelitian teoretis. Ia memulai karier akademisnya dengan membuat prediksi tentang adanya partikel yang berfungsi sebagai mediator dalam interaksi antara boson gauge. Prediksi ini akhirnya menjadi dasar untuk teori Higgs.
Investigasi Partikel Higgs
Pada tahun 2012, ATLAS dan CMS melakukan penelitian intensif pada partikel Higgs. Mereka menggunakan Large Hadron Collider (LHC) di CERN untuk mengumpulkan data dan menemukan bukti tentang adanya partikel tersebut.
Penemuan partikel ini menjadi berita utama di dunia sains dan mendapatkan respon yang sangat positif dari para ilmuwan. Penemuan ini juga membantu meningkatkan pemahaman kita tentang asal-usul massa partikel subatom dan memungkinkan pengembangan teknologi baru.
Kemenangan Nobel
Pada tahun 2013, Peter Higgs dan François Englert memperoleh Hadiah Nobel Fisika atas kontribusi teorinya pada penemuan partikel Higgs. Penemuan ini diumumkan oleh Komisi Hadiah Nobel di Stockholm, Swedia.
Kemenangan Nobel ini menjadi berita utama di dunia sains dan mendapatkan respon yang sangat positif dari para ilmuwan. Kemenangan ini juga membantu meningkatkan penghargaan kita terhadap penemuan partikel Higgs dan memungkinkan lebih banyak penelitian pada bidang fisika.
Kesimpulan
Penemuan partikel Higgs menjadi salah satu penemuan terpenting dalam sejarah fisika modern. Penemuan ini membantu meningkatkan pemahaman kita tentang asal-usul massa partikel subatom dan memungkinkan pengembangan teknologi baru.
Dalam artikel ini, kita telah mengetahui lebih lanjut tentang Peter Higgs, Profesor Emeritus dari Universitas Edinburgh, serta penemuan dan investigasi partikel yang mirip dengan partikel Higgs. Kita juga telah melihat bagaimana penemuan partikel Higgs membantu meningkatkan pemahaman kita tentang fisika dan memungkinkan pengembangan teknologi baru.
Referensi
- "The Nobel Prize in Physics 2013". Nobelprize.org.
- "CERN Press Release: Higgs boson discovery confirmed". Cern.ch.
- "ATLAS and CMS papers on the Higgs boson discovery". HEP archive.
- "Peter Higgs biography". University of Edinburgh.