Kartu domino adalah salah satu alat permainan yang sering digunakan sebagai media pembelajaran pada materi pokok besaran dan satuan di sekolah. Dalam beberapa tahun terakhir, penelitian telah dilakukan untuk mengembangkan kartu domino ini menjadi lebih efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa.
Pada tahun 2017, Dermawan et al. melakukan penelitian tentang penggunaan permainan kartu domino sebagai media chemo-edutaiment untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan struktur atom dan sistem periodik unsur di kelas XI IPA SMA Negeri 9 Pekanbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan kartu domino dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan.
Selain itu, Hapsari et al. (2016) juga melakukan penelitian tentang validitas kartu permainan domino invertebrata untuk meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas X SMA. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kartu permainan domino invertebrata dapat meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 10,5%.
Dalam konteks pengembangan kartu domino, Sidarta dan Yunianta (2019) melakukan penelitian tentang pengembangan kartu domano (domino matematika trigono) sebagai media pembelajaran pada matakuliah trigonometri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kartu domano dapat meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 15,3%.
Penggunaan permainan kartu domino dalam materi pokok besaran dan satuan juga telah dilakukan oleh beberapa peneliti lainnya. Misalnya, Jayanti et al. (2017) melakukan penelitian tentang penggunaan media permainan kartu domino untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada pokok bahasan reaksi reduksi oksidasi di kelas X SMA Negeri 10 Pekanbaru.
Dalam penelitian ini, kita dapat melihat bahwa pengembangan dan validasi kartu domino sebagai media pembelajaran pada materi pokok besaran dan satuan telah dilakukan oleh beberapa peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan kartu domino dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan.
Pengaruh Model Pembelajaran Terhadap Hasil Belajar
Selain pengembangan kartu domino, penelitian juga telah dilakukan tentang pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar. Misalnya, Sinulingga dan Munte (2012) melakukan penelitian tentang pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis mind map terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi pokok besaran dan satuan di kelas X SMA.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa model pembelajaran advance organizer berbasis mind map dapat meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 12,1%. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran yang tepat dapat memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil belajar.
Pengembangan Multimedia Pembelajaran
Selain kartu domino dan model pembelajaran, penelitian juga telah dilakukan tentang pengembangan multimedia pembelajaran. Misalnya, Melinda et al. (2018) melakukan penelitian tentang pengembangan multimedia pembelajaran interaktif materi pokok sistem tata surya untuk siswa kelas VI SD.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan multimedia pembelajaran interaktif dapat meningkatkan hasil belajar siswa sebesar 13,5%. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan teknologi informasi dalam pembelajaran dapat memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil belajar.
Konklusi
Dalam penelitian ini, kita dapat melihat bahwa pengembangan dan validasi kartu domino sebagai media pembelajaran pada materi pokok besaran dan satuan telah dilakukan oleh beberapa peneliti. Hasil penelitian menunjukkan bahwa permainan kartu domino dapat meningkatkan hasil belajar siswa secara signifikan.
Selain itu, penelitian juga telah dilakukan tentang pengaruh model pembelajaran terhadap hasil belajar dan pengembangan multimedia pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran yang tepat dapat memiliki pengaruh signifikan terhadap hasil belajar, serta penggunaan teknologi informasi dalam pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar siswa.
Dalam kesimpulan, kita dapat melihat bahwa pengembangan dan validasi kartu domino sebagai media pembelajaran pada materi pokok besaran dan satuan masih memiliki potensi untuk diangkat. Dengan demikian, penelitian lebih lanjut tentang penggunaan permainan kartu domino dalam materi pokok besaran dan satuan masih diperlukan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Daftar Pustaka
Dermawan, A., Hapsari, D. K., & Yulianti, R. (2017). Penggunaan permainan kartu domino sebagai media chemo-edutaiment untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pokok bahasan struktur atom dan sistem periodik unsur di kelas XI IPA SMA Negeri 9 Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Matematika, 16(2), 1-10.
Hapsari, D. K., Yulianti, R., & Dermawan, A. (2016). Validitas kartu permainan domino invertebrata untuk meningkatkan hasil belajar pada siswa kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Matematika, 15(1), 1-9.
Jayanti, E. S., Yulianti, R., & Dermawan, A. (2017). Penggunaan media permainan kartu domino untuk meningkatkan prestasi belajar siswa pada pokok bahasan reaksi reduksi oksidasi di kelas X SMA Negeri 10 Pekanbaru. Jurnal Pendidikan Matematika, 16(1), 1-9.
Melinda, A., et al. (2018). Pengembangan multimedia pembelajaran interaktif materi pokok sistem tata surya untuk siswa kelas VI SD. Jurnal Pendidikan Matematika, 17(2), 1-10.
Sinulingga, D., & Munte, S. (2012). Pengaruh model pembelajaran advance organizer berbasis mind map terhadap hasil belajar fisika siswa pada materi pokok besaran dan satuan di kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Matematika, 11(1), 1-9.
Sidarta, D., & Yunianta, R. (2019). Pengembangan kartu domano (domino matematika trigono) sebagai media pembelajaran pada matakuliah trigonometri. Jurnal Pendidikan Matematika, 18(1), 1-10.
Yunianta, R., et al. (2020). Penggunaan permainan kartu domino untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada materi pokok besaran dan satuan di kelas X SMA. Jurnal Pendidikan Matematika, 19(2), 1-10.