Dalam setiap tahapan kehidupan, manusia memerlukan bantuan dan keterlibatan dari Tuhan. Salah satu contoh pengalaman ketika kita harus mengakui hadirnya Tuhan adalah ketika kita berhadapan dengan situasi sulit atau dugaan. Pada masa tersebut, kita perlu mengetahui bahwa Tuhan selalu hadir di tengah kita, bahkan dalam kesulitan.
Pada psalm 117 (118):1, kita dapat membaca kata-kata "Confitemini Domino, quoniam bonus, quoniam in sæculum misericordia ejus" yang berarti "Berterima Tuhan, karena Dia baik, karena kasih karunia-Nya berlanjut untuk selama-lamanya". Dalam ayat ini, kita diingatkan untuk mengakui hadirnya Tuhan dan mengetahui bahwa Dia adalah Tuhan yang baik dan penuh kasih.
Dalam situasi sulit, kita seringkali merasa kehilangan arah dan tidak tahu harus melangkah mana. Pada masa tersebut, pengalaman memiliki Tuhan sebagai sumber ketenangan dan guidance sangatlah penting. Dengan mengakui hadirnya Tuhan, kita dapat menghadapi situasi sulit dengan lebih yakin dan percaya diri.
Dalam konteks ini, konsep "confitemini Domino" menjadi sangat relevan. Istilah ini berasal dari Latin yang berarti "Berterima Tuhan". Dengan demikian, ketika kita mengakui hadirnya Tuhan, kita juga mengetahui bahwa Dia adalah Tuhan yang baik dan penuh kasih.
Dalam praktiknya, "confitemini Domino" dapat diaplikasikan dalam berbagai aspek kehidupan. Misalnya, ketika kita menghadapi kesulitan atau dugaan, kita dapat berteriak kepada Tuhan dan mengakui hadirnya-Nya sebagai sumber bantuan dan keterlibatan. Dengan demikian, kita dapat memiliki keyakinan dan percaya diri untuk menghadapi situasi sulit.
Bahkan dalam situasi-situasi yang tidak terlihat, "confitemini Domino" juga berarti. Ketika kita merasa kehilangan arah atau tidak tahu harus melangkah mana, kita dapat mengakui hadirnya Tuhan sebagai sumber guidance dan keterlibatan. Dengan demikian, kita dapat memiliki keyakinan dan percaya diri untuk menghadapi situasi sulit.
Dalam sintesis, "confitemini Domino" adalah konsep yang menunjukkan pentingnya mengakui hadirnya Tuhan dalam kehidupan manusia. Dengan mengakui hadirnya Tuhan, kita dapat memiliki keyakinan dan percaya diri untuk menghadapi situasi sulit, serta memiliki sumber bantuan dan keterlibatan di tengah-tengah kesulitan.
Referensi:
- Psalm 117 (118):1
- Latin text: "Confitemini Domino, quoniam bonus, quoniam in sæculum misericordia ejus"
- English translation: "O give thanks unto the Lord, for he is gracious : because his mercy endureth for ever"
Kata Kunci: Confitemini Domino, Psalm 117 (118):1, Tuhan, Kasih Karunia