Dalam beberapa tahun terakhir, diagnosis autisme meningkat pesat di seluruh dunia. Studi baru-baru ini menunjukkan bahwa sibling (saudara) anak-anak dengan autisme memiliki kemungkinan 20% untuk mengalami autisme sendiri. Penelitian ini dilakukan oleh UC Davis MIND Institute dan Baby Siblings Research Consortium, sebuah konsorsium penelitian yang terdiri dari lebih dari 20 grup penelitian di universitas-universitas di seluruh dunia.
Studi ini menemukan bahwa kemungkinan autisme pada sibling anak-anak dengan autisme dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis kelamin anak pertama dengan autisme. Jika anak pertama dengan autisme adalah perempuan, maka kemungkinan autisme pada sibling-nya menjadi 50% lebih tinggi daripada jika anak pertama dengan autisme adalah laki-laki.
Selain itu, penelitian juga menemukan bahwa memiliki lebih dari satu saudara dengan autisme membuat kemungkinan autisme pada sibling lainnya menjadi 37%, sedangkan jika hanya memiliki satu saudara dengan autisme maka kemungkinan autisme menjadi 21%.
Peneliti juga menemukan bahwa ras dan tingkat pendidikan ibu berpengaruh terhadap kemungkinan autisme. Di kelompok etnis non-putih, kemungkinan autisme menjadi 25%, sedangkan di kelompok etnis putih kemungkinan autisme menjadi 18%. Dalam kelompok etnis yang memiliki tingkat pendidikan ibu rendah, kemungkinan autisme menjadi 32%.
Kesimpulan
Studi ini menunjukkan bahwa kemungkinan autisme pada sibling anak-anak dengan autisme dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti jenis kelamin, ras, dan tingkat pendidikan ibu. Hasil penelitian ini penting untuk diulangi dan dapat membantu dalam mengembangkan sistem dukungan yang lebih personalisasi dan setara.
Daftar Pustaka
- Young, G., Schmidt, R., Bradshaw, J., Charman, T., Chawarska, K., Iverson, J. M., … & Zwaigenbaum, L. (2022). Familial recurrence of autism spectrum disorder: A prospective longitudinal study. Journal of Autism and Developmental Disorders, 1-12.
Latar Belakang
UC Davis MIND Institute adalah sebuah institut penelitian yang berfokus pada pengembangan ilmu pengetahuan tentang autisme dan gangguan neurodevelopmental lainnya. Institut ini memiliki beberapa program penelitian yang berbeda-beda, termasuk program penelitian autisme, fragile X syndrome, chromosome 22q11.2 deletion syndrome, attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD) dan Down syndrome.
Informasi Tambahan
- UC Davis MIND Institute adalah sebuah institut penelitian yang berlokasi di Sacramento, California.
- Institut ini memiliki beberapa program penelitian yang berbeda-beda, termasuk program penelitian autisme, fragile X syndrome, chromosome 22q11.2 deletion syndrome, attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD) dan Down syndrome.
- Informasi lebih lanjut tentang institut dan seri presentasi Distinguished Lecturer-nya dapat ditemukan di website UC Davis MIND Institute.