=====================================
Keselamatan kerja adalah salah satu faktor yang paling penting dalam industri. Dalam beberapa tahun terakhir, telah banyak kasus kecelakaan kerja yang terjadi dan telah mengakibatkan korban jiwa dan luka. Salah satu teori yang paling populer dalam keselamatan kerja adalah Teori Domino Heinrich.
Teori ini dikemukakan oleh Harold W. Heinrich, seorang ahli keselamatan kerja AS, pada tahun 1930-an. Ia berpendapat bahwa kecelakaan kerja terjadi karena unsafe acts yang dilakukan oleh pekerja. Menurut Heinrich, 96% kecelakaan kerja terjadi karena unsafe act dan hanya 4% sisanya karena peristiwa alam.
Namun, dalam beberapa tahun terakhir, telah muncul kritik terhadap teori ini. Beberapa ahli keselamatan kerja berpendapat bahwa Teori Domino Heinrich tidak sepenuhnya menjelaskan penyebab kecelakaan kerja.
Kasus-Kasus Kecelakaan Kerja
Dalam beberapa tahun terakhir, telah muncul beberapa kasus kecelakaan kerja yang terjadi dan telah mengakibatkan korban jiwa dan luka. Salah satu contoh adalah tragedi Du Pont Laporte di Amerika Serikat.
Pada tahun 1989, sekitar 24.000 pon gas mematikan metil merkaptan terlepas ke udara setelah pekerja diminta untuk memperbaiki jalur pipa gas. Gas ini kemudian membunuh 4 pekerja di tempat. Dalam investigasinya, Chemical Safety Board (CSB) Amerika menemukan beberapa penemuan yang mengejutkan.
CSB mengatakan bahwa Du Pont tidak pernah memberikan instruksi kepada para pekerjanya untuk menggunakan perlindungan pernafasan selama tugas perbaikan jalur pipa. Selain itu, Du Pont juga tidak memberikan pendeteksi gas beracun dan juga sistem ventilasi yang baik.
Kritik Terhadap Teori Domino Heinrich
Dalam beberapa tahun terakhir, telah muncul kritik terhadap teori ini. Beberapa ahli keselamatan kerja berpendapat bahwa Teori Domino Heinrich tidak sepenuhnya menjelaskan penyebab kecelakaan kerja.
Erik Hollnagel, seorang ahli keselamatan kerja Denmark, berpendapat bahwa manusia haruslah dipandang sebagai pembuat sistem keselamatan kerja meningkat daripada sebuah sumber kesalahan. Ia menambahkan bahwa 1 kecelakaan yang terjadi dalam 100.000 aktivitas aman yang dilakukan oleh manusia harus juga dilihat secara adil sebagai mana Heinrich sebelumnya hanya melihat 1 kecelakaan yang terjadi saja tanpa melihat aktivitas aman.
Oleh karenanya, kita sebaiknya jangan memandang manusia sebagai masalah terbesar yang membuat kecelakaan karena sejatinya tidak ada 1 pun manusia waras di dunia ini yang menghendaki munculnya kecelakaan. Kita harus melihat apa yang telah sukses dibuat manusia sesuai dengan porsinya dan juga apa yang telah gagal dikerjakan oleh manusia sesuai juga dengan porsinya.
Referensi:
- EHS Today, http://ehstoday.com/industrial-hygiene/chemical-safety-board-uncovers-flaws-dupont-insecticide-plant-la-porte-texas
- Dave, 2012. Thesafetybloke.com. [Online]
Available at: http://www.thesafetybloke.com/who-was-hw-heinrich-what-did-he-do-and-why-should-you-care/ [Accessed 1 June 2016]. - Health and Safety Executive, n.d. Accident Aetiology. [Online]
Available at: www.hse.gov.uk/quarries/education/documents/topic3.doc [Accessed 1 June 2016]. - Hollnagel, E., 2015. Some Myth About Industrial Safety, Southern Denmark: SafetySynthesis.
- Stewart, S., n.d. Sara Stewart Communications. [Online]
Available at: www.sara-stewart.com/Module-Excerpt.doc [Accessed 1 June 2016].