Pikiran adalah bagian penting dari fungsi psikologis manusia. Namun, tidak semua orang memiliki pikiran yang terorganisir dan teratur. Ada beberapa jenis gangguan pikiran yang dapat mengganggu kualitas hidup seseorang, salah satunya adalah penyakit gangguan pikiran.
Penyakit gangguan pikiran dapat terjadi dengan berbagai kondisi, seperti skizofrenia dan keadaan lainnya, termasuk mania dan cedera otak traumatic. Beberapa jenis gangguan pikiran memiliki gejala yang lebih umum pada penyebab tertentu.
Gangguan pikiran adalah cara berpikir yang tidak terorganisir yang mengarah pada cara berbicara dan menulis abnormal. Gangguan pikiran ini salah satu gejala primer skizofrenia, namun juga dapat ditemukan dalam gangguan mental lainnya seperti mania dan depresi.
Gangguan pikiran adalah salah satu gangguan mental yang paling sulit untuk diagnosis dan pengobatan, karena banyak orang menunjukkan gejala gangguan pikiran hanya sekali-sekali. Ada lebih dari 20 jenis gangguan pikiran, termasuk alogia, blocking, circumstantiality, clang association, derailment, distractible speech, echolalia, dan lain-lain.
Alogia adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan respons singkat dan tidak rinci terhadap pertanyaan. Orang dengan alogia jarang berbicara kecuali diprombak. Alogia sering ditemukan pada orang dengan demensia atau skizofrenia.
Blocking adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan interupsi diri tiba-tiba di tengah kalimat. Mereka mungkin berhenti beberapa detik hingga menit sebelum melanjutkan percakapan. Gangguan pikiran blocking ini sering ditemukan pada orang dengan skizofrenia.
Circumstantiality adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan inklusi detail-detail tidak relevan dalam berbicara atau menulis. Mereka mempertahankan garis pemikirannya, namun memberikan banyak detail tidak relevan.
Clang association adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan asosiasi kata-kata tidak logis. Orang dengan gangguan pikiran clang association ini seringkali berbicara tanpa tujuan dan tidak memiliki makna.
Derailment adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan perubahan spontan dalam topik percakapan. Mereka mungkin beralih dari satu topik ke topik lain tanpa alasan logis.
Distractible speech adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan kecenderungan untuk berbicara tentang sesuatu yang tidak relevan. Orang dengan gangguan pikiran distractible speech ini seringkali sulit fokus pada topik percakapan.
Echolalia adalah gangguan pikiran yang ditandai dengan pengulangan kata-kata atau kalimat lainnya tanpa alasan logis. Mereka mungkin mengulang kata-kata orang lain tanpa tujuan.
Gangguan pikiran ini dapat di diagnosis melalui wawancara terbuka dan menggunakan alat tes seperti Rorschach inkblot test dan Thought Disorder Index.
Pengobatan gangguan pikiran target pada kondisi medis yang terkait. Dua jenis pengobatan primer adalah obat-obatan dan psikoterapi. Obat-obatan dapat diresepkan bergantung pada penyebab gangguan pikiran, seperti obat antipsikotik untuk mengimbangkan kimiawi darah.
Psikoterapi membantu orang menemukan cara untuk mengganti pikirannya dengan yang lebih realistis dan mengajarkan cara untuk mengelola penyakit. Terapi behavior kognitif, salah satu bentuk psikoterapi, dapat sangat bermanfaat bagi orang dengan skizofrenia.
Jika Anda mencurigai bahwa seseorang dekat memiliki gangguan pikiran, ajukan mereka untuk segera berkonsultasi ke dokter. Pengobatan yang efektif untuk mengelola gejala gangguan pikiran tersedia, dan dokter dapat membantu menentukan metode pengobatan terbaik berdasarkan kondisi medis yang terkait.
Gangguan pikiran adalah cara berpikir yang tidak terorganisir yang mengarah pada cara berbicara dan menulis abnormal. Orang dengan gangguan pikiran memiliki kesulitan untuk berkomunikasi dengan orang lain dan mungkin memiliki kesulitan untuk mengenali bahwa mereka memiliki masalah.
Jika Anda mencurigai bahwa seseorang dekat memiliki gangguan pikiran, ajukan mereka untuk segera berkonsultasi ke dokter.