Sri Rejeki Palu, sebuah nama yang telah menjadi sorotan di tengah masyarakat. Produk bawang goreng yang diproduksi oleh perusahaan ini telah memenuhi standar dan layak untuk dijual ke pasar luar.
Hal ini dikatakan Jerry Sambuaga, Wamenko Daerah RI, saat melakukan kunjungan kerja ke Kota Palu. "Saya sudah melihat seluruh proses produksi bawang goreng Sri Rejeki ini mulai dari awal, penggorengan, pengemasan hingga penjualan, dan saya rasa ini sudah layak," kata Jerry.
Jerry juga menjelaskan bahwa Kementerian Perdagangan siap mensuport UMKM untuk terus berkembang, termasuk melalui pengemasan, pelatihan, promosi, dan business matching. "Kalau bisa ekspor akan lebih bagus karena kami kemendag punya 46 titik perdagangan di seluruh dunia yang saya pikir bisa kami bantu," jelas Jerry lagi.
Saat ini, Kementerian Perdagangan RI memiliki fokus pada packaging (pengemasan) agar produk-produk UMKM di Indonesia dapat menembus pasar Internasional. Sebab, pasar internasional banyak yang meminta dan memberikan aspirasi perihal pengemasan yang harus memenuhi standar.
Jerry Sambuaga juga menjelaskan bahwa Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) dapat memberikan sertifikasi atau standarisasi yang dapat dijadikan salah satu motivasi bagi pelaku usaha UMKM untuk dapat upgrade dari sisi promosi dan packaging, sehingga ekspansi ke luar negeri itu lebih masif dan maksimal.
Bawang goreng Sri Rejeki Palu sendiri telah memiliki produk-produk yang sangat populer di pasar online, seperti Tokopedia. Produk-produknya termasuk bawang goreng kemasan 100gr, 500gr, dan 700gr, serta beberapa varian lainnya.
Dalam rangka meningkatkan ekspor UMKM, Kementerian Perdagangan RI juga telah mengadakan berbagai kegiatan, seperti business matching dan pelatihan, agar UMKM dapat lebih siap menghadapi pasar internasional.
Kota Palu sendiri memiliki potensi besar dalam bidang UMKM, dengan berbagai produk yang dikembangkan oleh masyarakat setempat. Oleh karena itu, keberadaan Kementerian Perdagangan RI di Kota Palu dapat membantu meningkatkan ekspor UMKM dan meningkatkan perekonomian daerah.
Dalam kesimpulan, Sri Rejeki Palu telah menunjukkan potensi besar dalam bidang UMKM, dan keberadaan Kementerian Perdagangan RI di Kota Palu dapat membantu meningkatkan ekspor UMKM dan meningkatkan perekonomian daerah.